KabarSulselIndonesia (Nias Selatan)
Polres Nias Selatan menggelar release tahunan kinerja, bertempat di Mapolres Nias Selatan, Jalan Mohammad Hatta, Nomor 1, Kelurahan Pasar Teluk Dalam, Kabupaten Nias Selatan, Kamis (30/12/2021).
Kegiatan itu bertujuan untuk menakar capaian hasil, menilai prestasi dan juga mengukur capaian prestasi sesuai dengan apa yang dikehendaki masyarakat.
Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Nias Selatan AKBP Reinhard Habonaran Nainggolan, didampingi para Pejabat Utama (PJU), para perwira dan personil Polres Nias Selatan, memaparkan capaian dan kinerja Polres Nias Selatan di sepanjang Tahun 2021 dan capaian program vaksinasi selama pandemi CoVID-19.
Kapolres memaparkan, hal utama yang dikerjakan pihaknya sepanjang tahun 2021 adalah pengentasan dan penanggulangan CoVID-19.
“Saat pertama saya menjabat Kapolres Nias Selatan pada bulan Juni 2021 lalu, capaian vaksinasi dosis 1 hingga bulan November baru mencapai 7% dan berada di ranking paling bawah dibandingkan dengan kabupaten lain yang ada di Sumatera Utara,” papar Reinhard.
“Namun berkat kerja sama dari seluruh pihak dan upaya-upaya yang dilakukan dengan sangat cepat untuk saat ini di bulan Desember 2021 kita telah berada di ranking 11 se-Provinsi Sumatera Utara dengan capaian 82,83 %,” ungkap dia menambahkan.
Sementara, untuk tindak pidana lainnya seperti gangguan Kamtibmas, orang nomor satu di Polres Nias Selatan itu menjelaskan bahwa adanya penurunan kasus.
“Seperti di tahun 2020 lalu, jumlah tindak pidana gangguan Kamtibmas mencapai 302 kasus dan penyelesaiannya 270 kasus atau setara dengan 89,4%, kemudian di tahun 2021 ini ada penurunan kasus yang berhasil kita turunkan, yakni menjadi 264 kasus walaupun juga kasus penyelesaiannya ikut menurun menjadi 169 kasus atau setara dengan 64%,” papar Kapolres.
Intinya di tahun 2021 ini, pihaknya mengalami trend penurunan kasus dibandingkan di tahun 2020 lalu, yaitu 25,39%. “Artinya, itulah ukuran keberhasilan kita baik itu jajaran Sat Reskrim, Sat Narkoba, Sat Intel, Shabara, Binmas maupun Sat Lantas untuk mengatasi gangguan Kamtibmas di lingkup Polres Nias Selatan,” tuturnya.
Ia menyebut, terkait masalah narkotika pihaknya telah berhasil mengamankan beberapa pelaku walaupun kalau diklasifikasikan, di situ ada pengguna kemudian kurir atau kategori sebagai bandar Narkoba yang masih terus dilakukan upaya pengejaran.
“Kasus narkotika ada 28 kasus dengan tersangka 42 orang, yakni tersangka laki-laki 39 orang dan tersangka perempuan 3 orang, pengedar atau kurir 20 orang, pengguna 22 orang dan barang bukti yang diamankan yakni sabu-sabu sebanyak 228,68 gram, ekstasi sebanyak 41 butir,” pungkasnya.
Di samping itu, untuk transformasi menuju kultur yang melayani, Polres Nias Selatan sudah memberikan reward atau penghargaan kepada 130 personil Polres Nias Selatan yang telah berprestasi. Dan bukan hanya itu saja, pihaknya juga telah memberikan hukuman kepada personil yang dianggap telah melakukan pelanggaran disiplin.
Ia menerangkan, saat ini Polres Nias Selatan sedang melaksanakan Operasi Lilin Toba yang mengedepankan fungsi lalu lintas untuk keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas).
“Saat ini ada 3 pos yang kita dirikan yaitu dua pos pengamanan di Kecamatan Lahusa dan di Kecamatan Luahagundre serta pos pelayanan di Pelabuhan Baru Teluk Dalam guna personil Sat Lantas dapat melaksanakan pengecekan kendaraan-kendaraan yang masuk ke Nias Selatan untuk dilakukan testing dan tracking apabila terjadi kasus-kasus CoVID-19 yang masih kita tangani hingga saat ini,” tutup Kapolres.
(Martaf)
Komentar