Dana DAK Afarmasi TA.2020 Dinas Kesehatan Kabupaten Ketapang Terealisasi dengan Baik

Daerah, NEWS1,039 views

KSI KALIMANTAN BARAT-Ketapang  – Demi peningkatan kualitas layanan publik di Kabupaten Ketapang, Propinsi Kalimantan Barat, pemerintah daerah berupaya semaksimal mungkin memenuhi kebutuhan masyarakatnya yakni dengan pembangunan sarana dan prasarana layanan kesehatan.

Pada tahun anggaran 2020 keberhasilan pembangunan sarana dan prasarana berjalan dengan baik atas kerja sama pelaksana dan pemerintah daerah.

Kadis Kesehatan Kabupaten Ketapang, Rustami mengatakan bahwa anggaran pembangunan relokasi Puskesmas Mulia Baru, Puskesmas Nanga Tayap dan Puskesmas Pemahan, melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Afarmasi untuk memenuhi dan penguatan puskesmas Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK).

” Realisasi atau capaian Pelaksanaan Pengadaan Alat Angkutan dan alat kesehatan untuk Puskesmas Mulia Baru, Puskesmas Pemahan dan Puskesmas Nanga Tayap. Dari pagu anggaran Rp.9.606.112.924, nilai pelaksanaan kontrak Rp.9.157.970.509 dan realisasi. Keuangan Rp.9.157.970.509 untuk Puskesmas Mulia Baru, Puskesmas Nanga Tayap fisiknya 100 persen dan Puskesmas pemahan fisiknya 30 persen,” kata Rustami, pada Kamis (14/1/21).

Pengadaan alat angkutan dan alat kesehatan sumber dana alokasi khusus (DAK) Kabupaten Ketapang tahun anggaran 2020, lanjut Rustami, sudah diserahkan kepada masing-masing Puskesmas.

“Untuk Puskesmas Nanga Tayap, Puskes Mulia Baru dan Puskesmas Pemahan alat dan sarana Kesehatan sudah disalurkan 100 persen sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” jelas Rustami.

Namun demikian, tidak menuntut kemungkinan untuk di tahun 2021 kita usahakan bisa digunakan serta sarana dan prasarana alat kesehatan.

Penulis : Agt

Editor : Yen

Komentar