Ambon, Kabarsulsel-Indonesia.com; Terkait dengan acara peletakan batu pertama Learning Center GPM, Michael Wattimena yang biasa dikenal dengan sebutan BMW Menggelar konfrensi pers dengan awak media, di kediaman Belakang Soya kota Ambon, Minggu 31/7/2023.
“Majelis PeKerja sinode GPM di mana telah mempercayakan saya dan beberapa teman di Jakarta dalam rangka menunjang, membantu pembangunan Learning Center GPM. kepercayaan itu tidak kami sia-siakan karena akan melaksanakannya sehingga pada tanggal 30 Juli kemarin telah dilakukan peletakan batu penjuru oleh Menteri investasi dan kepala BKPM RI Bahlil Lahadalia,” ungkap Michael Wattimena
Menurutnya, kehadiran beliau sekaligus karena beliau juga adalah alumni dari YPPK, memberikan sumbangan atau
Apa yang disampaikan beliau kemarin tentang perpuluhan kepada almamaternya berupa gedung laboratorium.
“Apakah di situ saja tim atau Panitia di Jabodetabek, panitia penggalangan dana pembangunan Learning Center GPM wilayah Jabodetabek melakukan aktivitasnya tentu tidak, tapi kami juga berusaha untuk bertemu dengan Menteri PUPR. dalam pertemuan itu, bersama-sama dengan Ketua sinode, disitu hadir juga dirjen Perumahan Rakyat yang pada akhirnya disetujui agar Kementerian PUPR memberikan rusunawa untuk asrama, rumah susun sewa atau asrama yang berjumlah tiga tingkat yang dengan kapasitas 3 tingkat kepada Learning Center GPM, kepada para siswa yang akan mengikuti pendidikan di situ sebanyak 3 lantai,”jelasnya.
Kami merasa tertolong lanjut BMW, karena dari jumlah anggaran untuk learning center dalam bentuk laboratorium pembangunan gedung laboratorium dan isinya,serta pembangunan asrama yang diberikan oleh Kementerian pupr itu semuanya total kisaran 20 miliar. Nanti akan ditambahkan dengan apa yang tadi disampaikan saat pertemuan dengan Menteri PUPR dan saat Dirjen juga dihadirkan.
Gambarannya tambah BMW, pada saat kita datang bertemu dan beraudensi dengan Menteri PUPR, dirinya belum mengetahui Apa maksud kehadiran kita namun saat kita sampaikan maksud dan tujuan audiensi kita tentang bantuan dari PUPR terhadap asrama maka di situ dipanggillah Dirjen Perumahan, saat beliau datang dan masuk beliau belum duduk tapi sudah ditanyakan oleh menteri, apakah kita memiliki Gembok rumah slot rusunawa, dance jawaban beliau ada ditambahkan untuk tahun 2023.
Disampaikan beliau bahwa untuk 2003 satu pembangunan rusunawa atau asrama yang saat ini dibangun Learning Center ini bukan anggaran 2024 tapi anggarannya 2023 dan ini luar biasa sekali, kami juga menyampaikan terima kasih kepada Menteri PUPR yang merespon sangat baik kehadiran kita waktu. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang tingginya juga kepada Menteri investasi di mana sudah memberikan bantuan kepada Learning Center berupa pembangunan gedung dan isi dari laboratorium dan sekaligus beliau hadir dalam peletakan batu pertama, ungkapnya.
BMW juga menucapkan terima kasih kepada GPM, yang sudah mempercayakan kita dalam tanggung jawab untuk pembangunan Learning Center itu.
Itu gambarannya tetapi dalam narasinya Itulah yang kami lakukan di Jakarta agar Bagaimana bisa teraudiensi dengan Menteri investasi dan Kepala BKPM maupun juga dengan Menteri PUPR Dalam kondisi mereka yang sangat-sangat sibuk sekali,itu bisa kita lihat karena di mana ada Presiden ditu ada menteri PUPR di mana ada presiden disitu ada Menteri Negeri investasi dan kepala BKPM walaupun dalam berbagai kesibukan kedua menteri ini tapi bisa dapat menerima kami tertatap muka sekaligus memberikan solusi terhadap apa yang menjadi keinginan dan harapan daripada gereja Protestan Maluku. kira-kira itu yang bisa saya sampaikan kepada kita sekalian, tutup BMW.
Komentar