KabarSulselIndonesia (Trenggalek-Jawa Timur)
Prestasi merupakan sebuah nilai tersendiri yang membawa pada prestise atau gengsi bagi pribadi maupun institusi. Baru-baru ini STKIP PGRI Trenggalek melaksanakan perhelatan tahunan yakni wisuda ke-40 sarjana strata 1 (S1) pada 23 Oktober lalu.
Pada wisuda tahun ini dilaksanakan secara daring, karena berprinsip pada pengutamaan kesehatan dan keselamatan di masa pandemi, hal ini merupakan sebagai bukti bahwa tidak menyurutkan semangat bagi institusi untuk memberikan layanan terbaik kepada civitas akademika STKIP PGRI Trenggalek serta tidak pula mengurangi makna kekhidmatan wisuda.
Dalam pidatonya, Ketua STKIP PGRI Trenggalek, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Drs. Teguh Sumarno, M.M selaku Ketua PGRI Provinsi Jawa Timur, yang telah berkenan hadir memberikan sambutan pada acara wisuda di Kampus Pudaya. Selain itu, juga disampaikan ungkapan terima kasih kepada Bapak Mochamad Nur Arifin – Bupati Trenggalek atas dukungan dan kesediaannya dalam memberikan sambutan pada acara wisuda.
Kekhidmatan prosesi wisuda tetap terasa meskipun dilaksanakan secara daring. Para wisudawan mengikuti prosesi secara tertib melalui ruang zoom dan live streaming kanal Youtube STKIP PGRI Trenggalek. Sementara itu, tampak 5 mahasiswa lulusan terbaik mewakili Program Studi masing-masing, hadir bersama wali (orang tua) secara luring di tempat pelaksanaan prosesi wisuda, yakni di ruang Auditorium.
Lima mahasiswa tersebut dinyatakan lulus dengan pujian dengan predikat nilai tertinggi. Kelima mahasiswa tersebut, yakni Yusnita Lestaria Simvony dari Prodi PGSD dengan IPK 3.94, Venni Inka Silki dari Prodi PBSI dengan IPK 3.89, Yuli Rubianto dari Prodi PPKn dengan IPK 3.78, Yosar Wahyu Ramadhan dari Prodi Penjaskesrek dengan IPK 3.78, dan Hayatul Rizqiana dari Prodi PBIng dengan IPK 3.72.
Lulusan tahun akademik 2020/2021 ini tidak satu pun yang lulus tanpa predikat. Indeks Prestasi Kumulatif tertinggi mencapai 3,94 – hampir sempurna (4.00), Indeks Prestasi Kumulatif terendah mencapai 3,15 – itupun hanya satu orang. Rata-rata Indek Prestasi Kumulatif lulusan semester ganjil tahun akademik 2020/2021 menunjukkan angka 3,32. Artinya, lulusan semester ganjil tahun akademik 2020/2021 rata-rata berpredikat Sangat Memuaskan.
Adapun rata-rata Indek Prestasi Komulatif lulusan semester genap tahun akademik 2020/2021 menunjukkan angka yang sangat menggembirakan yakni 3,61. Itu artinya rata-rata lulusan semester genap tahun akademik 2020/2021 ini rata-rata berpredikat Dengan Pujian.
Berdasarkan hasil tracer study 2021 masa tunggu lulusan mendapatkan pekerjaan rata-rata tujuh bulan. Bidang pekerjaan yang ditempati; (1) Guru sebanyak 46%, (2) BANK sebanyak 5%, (3) Swasta sebanyak 34%, dan (4) Lain-lain 15%. Sebaran alumni berdasarkan tempat kerja (1) sebanyak 73% bekerja di Trenggalek, (2) sebanyak 27% bekerja di luar Trenggalek/ menyebar di berbagai kota di Indonesia.
Pada wisuda tahun ini ada yang istimewa dari apa yang disampaikan oleh Dr. Hj. Dwi Kuncorowati, M.Pd., Ketua STKIP PGRI Trenggalek dalam pidato sambutannya, yakni berkaitan dengan capaian-capaian selama 2020-2021 berupa prestasi. Dalam hal publikasi ilmiah, pada tahun 2020 STKIP PGRI Trenggalek telah memiliki lima E- Journal. Pada Tahun 2020 publikasi ilmiah dosen tetap menunjukkan 13 dosen tetap memiliki publikasi ilmiah pada jurnal terakreditasi, 17 dosen tetap memiliki publikasi ilmiah pada jurnal tidak terakreditasi, dan satu dosen yang publikasi ilmiahnya masuk publikasi internasioanal terindeks scopus. Satu buku ajar ber-ISBN, empat karya telah memiliki Hak Cipta.
Dalam hal Kerjasama, tahun 2020 STKIP PGRI Trenggalek dapat melakukan kerja sama dengan PPPPTK PKn dan IPS Direktorat Jendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam yang berimplementasi STKIP PGRI Trenggalek diberi kepercayaan sebagai Lembaga Penyelenggara Diklat (LPD) Penguatan Kepala Sekolah dan diberi quota dan tugas untuk menyelenggarakan Diklat Penguatan Kepala Sekolah dengan peserta kepala sekolah Kabupaten Tuban.
Sebagai Lembaga Penyelenggara Pendidikan dan Pelatihan Penguatan Kepala Sekolah, STKIP PGRI Trenggalek telah ikut serta membantu pemerintah dalam meningkatkan kompetensi kepala sekolah dan perolehan sertifikat penguatan kepala sekolah khususnya di Kabupaten tersebut.
Sampai saat ini, pada kegiatan DIKLAT Calon Kepala Sekolah yang diadakan di beberapa Kabupaten, satu dosen STKIP PGRI Trenggalek juga dipercaya sebagai Supervisor.
Tahun 2020 STKIP PGRI Trenggalek melakukan kerja sama dengan Polres Trenggalek dalam Survei Pelayanan Polres Trenggalek kepada Masyarakat Trenggalek. Tahun 2021 juga melakukan kerja sama dengan Polres Trenggalek dalam Pengukuran Indeks Tata Kelola online Polres Trenggalek.
Lebih dari sepuluh lembaga sekolah di Trenggalek pada tahun ini bekerja sama dengan STKIP PGRI Trenggalek dalam kegiatan Work Shop Pembelajaran Daring.
Dalam kegiatan webinar nasional dan regional STKIP PGRI Trenggalek bekerja sama dengan perguruan tinggi negeri maupun swasta, lembaga hukum, dan penerbit.
Bahkan pada tahun ini satu dosen kita menjadi salah satu narasumber pada Webinar Internasional yang diselenggarakan Program Studi PBSI Universitas Flores atas nama Irma Arifah, M.Pd.
Kerja sama yang telah terjalin sebelumnya masih tetap kita laksanakan, baik kerja sama antar perguruan tinggi , instansi pemerintah maupun swasta. Sedangkan dalam hal prestasi, dipaparkan dalam pidato Ketua STKPI PGRI Trenggalek, Dr. Hj. Dwi Kuncorowati, M.Pd. sebagai berikut.
Tiga orang dosen mendapatkan penghargaan dalam lomba Internasional Nusantara Poetry Video Competition 2020 yang diselenggarakan NUSA International Collaboration with USM Malaysia, sebagai juara I dan 2. Dalam lomba yang sama tiga mahasiswa dinyatakan sebagai The Best Poem Writer. Satu orang mendapatkan juara 3 pada Lomba Puisi Tingkat Nasional yang diselenggarakan Penerbit Ruang Pustaka Jakarta. Tiga orang mendapatkan kejuaraan pada Lomba Simulasi Mengajar Tingkat Nasional Tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), yakni satu mahasiswa mendapatkan juara 3, dan dan dua orang masuk lima besar dengan urutan 4 dan 5.
Pengalaman mengikuti Lomba Simulasi Mengajar di Universitas Pendidikan Indonesia ini memotivasi dan mengantarkan empat mahasiswa mencapai prestasi yang membanggakan yakni pada tanggal 18 Oktober 2021, satu mahasiswa dinyatakan sebagai juara I Kategori Guru Kelas atas nama Laily Novitasari (PGSD), satu mahasiswa mendapatkan juara harapan 1 atas nama Mahfu Dhatun Nadiroh (PGSD), satu mahasiswa dinyatakan sebagai juara 2 Kategori Guru Mata Pelajaran atas nama Muhammad Ulil A (PBSI), satu mahasiswa mendapatkan juara harapan 1 atas nama Dyvia Mahargi Ayu (PBSI). Satu mahasiswa mendapatkan juara harapan 1 pada lomba Teacher Idel Nasional Competition 2020 yang diselenggarakan oleh STKIP Al- Hikmah Surabaya. Tiga mahasiswa mendapatkan juara 2 pada Lomba Musikalisasi Puisi dalam tajuk Perlombaan Nasional Kreasi dalam Harmoni 2020 yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Medan. Tiga mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris mendapatkan juara 1 lomba Karya Tulis Ilmiah di POLTEKES MAKASAR tahun 2021 atas nama Wahyu Ernawan, Silvia Andani, dan Puput Wijayanti. Satu mahasiswa Prodi Penjaskesrek atas nama Hafidzati Aryani mendapatkan juara 3 pada Internasioanal Championship Virtual Kata dan Kumite di UNJ tahun 2021 dan satu mahasiswa atas nama Adinda Aprilian Dwindana mendapatkan juara I ASURA Handball Championship 2021 yang diselenggarakan ASURA Surabaya dan UKM Bola Tngan UNESA. Banyak juga mahasiswa dari berbagai prodi berhasil menjadi finalis dalam berbagai jenis lomba.
Di samping kejuaraan tersebut pada tahun 2021 ini HMP PGSD atas nama Herlina Puji Utami dkk mendapatkan HIBAH PHP2D sebesar Rp 35.000.000,00 dari Dirjen Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek.
Pada tahun 2021 ini 22 mahasiswa dan 7 dosen dipercaya Kemendikbudristek dalam Program Kampus Mengajar tahap pertama dan tahap kedua. Satu dosen dipercaya Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan sebagai Pelatih Ahli dalam Program Sekolah Penggerak atas nama Ari Metalin Ika Puspita. Berdasarkan prestasi tersebut dapatlah dikatakan bahwa mahasiswa dan dosen STKIP PGRI Trenggalek mampu berkompetisi dan berprestasi sampai tingkat nasional. [zaenab]
Komentar