Hadiri Pembukaan Musywil Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-39 Aceh, Menteri PMK Kasih Kuliah Umum Ke Ratusan Mahasiswa

Bireuen, Kabarsulsel-Indonesia.com; Musyawarah Wilayah Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah ke-39 di Kabupaten Bireuen, di buka oleh Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Prof. Dr. Muhadjir Effendi. Sabtu (04/03/2023)

Hadir dalam pertemuan tersebut Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Bireuen, Pj Walikota Lhoksmawe, Penasehat Muhammadiyah Aceh Prof aliyasa AB, Ketua PWM Aceh, Ketua Panitia Musywil ke-39, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Bireuen, PW ‘Aisyiyah Aceh, NA, IPM, IMM, serta Ortom lainnya.

dijadwalkan setelah pembukaan Musywil ke-39 tersebut menteri Prof. Dr. Muhadjir Effendi melanjutkan melihat beberapa tempat pusat kesehatan di kabupaten Bireuen.

Sebelumnya Jum’at (03/03/23) Menteri dengan rombongan hadir di bireuen pukul 15:30 via bandara Lhokseumawe langsung menuju Hall dr.  Fauziah mengisi Kuliah Umum yang di hadiri Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Mahakarya Aceh.

Dalam kuliah Umum tersebut Prof. Muhadjir Effendy mengajak “seluruh mahasiswa harus memiliki karakteristik khusus agar bisa maju, unggul dalam setiap bidang maupun sektor.

dalam kaitannya dalam pembangunan manusia visi kita yaitu, pembanguna manusia itu dari hulu hingga hilir.
pertama menyiapkan remaja putri menjadi seorang ibu dengan sebaik baiknya.

selain itu, beliau mengajak untuk mensingkronkan program pemerintah dan  Muhammadiyah,  ‘Aisyiyah atau daerah bersama menjalankan program yang ada, saat ini ada 3 persoalan yang kita hadapi yaitu pertama stanting, kedua kemiskinan, dan ketiga penyakit menular (TB).

Bagai mana mengembangkan SDM, membangun Indonesia Maju, jika di  Muhammadiyah bagai mana kita dengan kegiatan ini Berkemajuan.

sementara itu ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Aceh Dr. H. Muharirr Asy’ary mengatakan ,” Insya Allah akan hadir pemilih dan pengembira dari seluruh Kabupaten/kota baik sebagai pemilih maupun pengembira.”

ini adalah ajang silaturrahmi yang sudah 7 tahun tidak jumpa dengan keluarga besar muhammadiyah, mari sama sama kita sukseskan kegiatan ini. Tutup H. Muharir Asy’ary. (*)

Komentar