Malra,Kabarsulsel-lndonesia.com. LANGGUR, MALUKU TENGGARA — Wali Kota Tual, Hi. Akhmad Yani Renuat, S.Sos., M.Si., M.H., mengusulkan agar Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia menjadwalkan kunjungan ke PT SIS (Samudera Indo Sejahtera) saat lawatan kenegaraan ke wilayah Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara. Usulan tersebut disampaikan Wali Kota saat Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Pengamanan VVIP RI 2 di Kantor Bupati Maluku Tenggara, Senin (13/10/2025).
Menurut Renuat, PT SIS merupakan salah satu perusahaan besar di wilayah Maluku Tenggara yang memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di sektor perikanan dan kelautan.
“Eksistensi PT SIS ini sangat penting karena berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi kawasan, terutama di sektor kelautan dan perikanan yang menjadi basis utama potensi Kota Tual,” ujar Renuat.
Ia menambahkan, jika kunjungan ke Pasar Tual yang sebelumnya masuk dalam agenda Wapres dibatalkan, maka kunjungan ke PT SIS bisa menjadi alternatif yang lebih relevan.
“Pasar Tual adalah proyek pembangunan yang diresmikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Ini seharusnya bisa menjadi bahan evaluasi sejauh mana hasil pembangunan itu dirasakan masyarakat. Namun jika tidak memungkinkan, kami mengusulkan agar Wapres berkunjung ke PT SIS,” jelasnya.
Dua Daerah Jadi Lokasi Kunjungan Kenegaraan
Dalam Rakor yang dihadiri oleh Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun, unsur Forkopimda dari kedua daerah, Sekretariat Wakil Presiden, serta Tim Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Wali Kota Tual menyampaikan apresiasi atas penetapan Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara sebagai tujuan kunjungan kenegaraan tahun ini.
“Kami atas nama masyarakat Kota Tual, dan saya yakin juga masyarakat Maluku Tenggara, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada pemerintah pusat yang telah menetapkan dua daerah ini sebagai salah satu sasaran kunjungan kenegaraan,” tutur Renuat.
Pemkot Tual Siapkan 26 Titik Pengamanan
Lebih lanjut, Wali Kota Renuat menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan sistem pengamanan secara maksimal untuk menyambut kunjungan Wakil Presiden.
“Ada 26 titik pengamanan di wilayah Kota Tual yang sudah kami siapkan guna memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan kunjungan,” ujarnya.
Renuat menilai, koordinasi lintas instansi sangat penting agar seluruh agenda kunjungan berjalan sesuai rencana dan meninggalkan kesan positif bagi pemerintah pusat maupun masyarakat setempat.
Dorong Penguatan Ekonomi Berbasis Laut
Dalam penutupnya, Wali Kota menegaskan bahwa arah pembangunan di wilayah Maluku Tenggara dan Kota Tual ke depan akan berfokus pada penguatan ekonomi berbasis sektor kelautan danWali Kota Tual Usul Wapres Kunjungi PT SIS, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Kelautan
Malra,Kabarsulsel-lndonesia.com.
LANGGUR, MALUKU TENGGARA — Wali Kota Tual, Hi. Akhmad Yani Renuat, S.Sos., M.Si., M.H., mengusulkan agar Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia menjadwalkan kunjungan ke PT SIS (Samudera Indo Sejahtera) saat lawatan kenegaraan ke wilayah Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara. Usulan tersebut disampaikan Wali Kota saat Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Pengamanan VVIP RI 2 di Kantor Bupati Maluku Tenggara, Senin (13/10/2025).
Menurut Renuat, PT SIS merupakan salah satu perusahaan besar di wilayah Maluku Tenggara yang memiliki peran strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, khususnya di sektor perikanan dan kelautan.
“Eksistensi PT SIS ini sangat penting karena berkontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi kawasan, terutama di sektor kelautan dan perikanan yang menjadi basis utama potensi Kota Tual,” ujar Renuat.
Ia menambahkan, jika kunjungan ke Pasar Tual yang sebelumnya masuk dalam agenda Wapres dibatalkan, maka kunjungan ke PT SIS bisa menjadi alternatif yang lebih relevan.
“Pasar Tual adalah proyek pembangunan yang diresmikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Ini seharusnya bisa menjadi bahan evaluasi sejauh mana hasil pembangunan itu dirasakan masyarakat. Namun jika tidak memungkinkan, kami mengusulkan agar Wapres berkunjung ke PT SIS,” jelasnya.
Dua Daerah Jadi Lokasi Kunjungan Kenegaraan
Dalam Rakor yang dihadiri oleh Bupati Maluku Tenggara M. Thaher Hanubun, unsur Forkopimda dari kedua daerah, Sekretariat Wakil Presiden, serta Tim Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres), Wali Kota Tual menyampaikan apresiasi atas penetapan Kota Tual dan Kabupaten Maluku Tenggara sebagai tujuan kunjungan kenegaraan tahun ini.
“Kami atas nama masyarakat Kota Tual, dan saya yakin juga masyarakat Maluku Tenggara, menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan kepada pemerintah pusat yang telah menetapkan dua daerah ini sebagai salah satu sasaran kunjungan kenegaraan,” tutur Renuat.
Pemkot Tual Siapkan 26 Titik Pengamanan
Lebih lanjut, Wali Kota Renuat menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan sistem pengamanan secara maksimal untuk menyambut kunjungan Wakil Presiden.
“Ada 26 titik pengamanan di wilayah Kota Tual yang sudah kami siapkan guna memastikan kelancaran dan keamanan pelaksanaan kunjungan,” ujarnya.
Renuat menilai, koordinasi lintas instansi sangat penting agar seluruh agenda kunjungan berjalan sesuai rencana dan meninggalkan kesan positif bagi pemerintah pusat maupun masyarakat setempat.
Dorong Penguatan Ekonomi Berbasis Laut
Dalam penutupnya, Wali Kota menegaskan bahwa arah pembangunan di wilayah Maluku Tenggara dan Kota Tual ke depan akan berfokus pada penguatan ekonomi berbasis sektor kelautan dan perikanan.
“Kita semua bekerja untuk membangun masyarakat. Pembangunan harus menyentuh sektor yang menjadi kekuatan utama daerah, yaitu laut dan perikanan,” tandasnya.
Rakor tersebut menjadi bagian dari persiapan akhir menjelang kunjungan kerja Wakil Presiden RI di Maluku Tenggara dan Kota Tual, yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat.
(Elang kei) perikanan.
“Kita semua bekerja untuk membangun masyarakat. Pembangunan harus menyentuh sektor yang menjadi kekuatan utama daerah, yaitu laut dan perikanan,” tandasnya.
Rakor tersebut menjadi bagian dari persiapan akhir menjelang kunjungan kerja Wakil Presiden RI di Maluku Tenggara dan Kota Tual, yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat.
(Elang kei)
Komentar