Namrole, Kabarsulsel-Indonesia.com | Demi meningkatkan profesionalisme personel saat melakukan Ops Simpatik Salawaku 2024, Kepolisian Resor (Polres) Buru Selatan (Bursel) menggelar Lat Pra Ops Simpatik 2024, Selasa, 11 Juni 2024, di Gedung B Polres Bursel.
Latihan Pra Ops Simpatik di pimpin langsung Kepala Kepolisian Resor (Polres) Buru Selatan (Bursel) Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) M Agung Gumilar.
“Latihan Pra Ops Simpatik Salawaku 2025 dilakukan kepada personel untuk meningkatkan profesionalisme dalam operasi dan dapat melakukan kegiatan yang inovatif, ” kata Agung, kepada awak media, seusai melakukan Lat Pra Ops, Selasa, 11 Juni 2024, di ruang kerjanya.
Dirinya mengaku latihan ini bertujuan untuk membekali personel Polres Bursel dalam melaksanakan Ops Simpatik Salawaku 2024, yang akan di laksanakan selama 10 hari, terhitung sejak Kamis, 13 Juni 2024 hingga Sabtu, 22 Juni 2024, di Namrole.
” Melalui Ops Simpatik Salawaku kita tingkatkan kemampuan personel dan sinergitas antar fungsi guna mewujudkan masyarakat yang tertib dan patuh hukum dalam berlalu lintas di wilayah hukum Polres Bursel, ” tutur Gumilar.
Kapolres pertama Bursel ini menyebut, operasi simpatik tentunya lebih mengutamakan pre-emtif, preventif, dimana dalam penertiban itu ada edukasi bagi masyarakat, sehingga kedepannya itu tingkat kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas atau kesadaran dalam menggunakan kendaraan di Kecamatan Namrole, semakin membaik.
“Operasi Simpatik dilakukan selain untuk tertib berlalu lintas, juga menjamin keselamatan pengguna jalan dan mengajari pengguna kendaraan pentingnya menggunakan helm dan kelengkapan – kelengkapan lainnya, ” ujar pria dengan dua melati emas di pundak ini.
Orang nomor satu di Polres Bursel ini mengaku, dalam Ops Simpatik Salawaku Polres Bursel tidak sendiri namun akan melibatkan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Bursel untuk sama-sama bersinergi supaya bagaimana penataan lalu lintas di daerah ini bisa lebih baik dan pembayaran pajak bisa berjalan sebagai mana mestinya sehingga berimbas pada pendapatan daerah dari sektor pajak.
“Ini bagian dari langkah kami Polri untuk membantu pembangunan di daerah ini,” ucap pria kelahiran 1983 ini.
Komentar