KabarSulSelIndonesia.com – DKI Jakarta
Pasien yang terinfeksi virus Covid-19 varian Omicron di wilayah DKI Jakarta terus meningkat, berdasarkan data Pemprov DKI menyebutkan, terdapat 825 kasus pasien omicron dengan 243 di antaranya adalah transmisi lokal.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menerangkan, sebagian besar kasus merupakan penularan dari pelaku perjalanan luar negeri.
“Jumlah kasus Omicron Jakarta ada 825. Terpapar dari luar negeri 582, yang transmisi lokal atau non Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) 243 kasus,” ucap Riza di Balai Kota Jakarta, Selasa (18/1/2022).
Masih dari keterangannya, keterisian tempat tidur (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 juga terjadi peningkatan.
“Untuk unit perawatan keterisian mencapai 20 persen. ICU-nya masih lima persen. Jadi perbedaan jauh antara ICU dengan BOR,” sambungnya.
Lebih jauh, dirinya mengungkapkan, Pemprov DKI terus berkoordinasi dengan sejumlah pihak untuk menghadapi bahaya varian baru Covid-19 tersebut.
Menurutnya, Jakarta sebagai Ibu Kota merupakan lokasi transit warga negara asing ataupun warga negara Indonesia (WNI) yang pulang dari perjalanan luar negeri
(Ade)
Komentar