Terkait Embat Hak Nelayan Inilah Bentuk Klarifikasi Oknum GK

Tanimbar, Kabarsulsel-Indonesia.com; Terkait dengan pemberitaan media ini pada beberapa waktu lalu yang memberitakan tentang adanya dugaan oknum anak negeri desa Meyanu Das berinisial GK yang mengembat hak nelayan di desa Meyanu Das Kecamatan Kormomolin inilah bentuk klarifikasi GK, Minggu [26/11].

Menurut oknum GK yang diberitakan media ini bahwa terkait dengan bantuan proposal nelayan dalam bentuk loung boat yang diberikan oleh pemerintah daerah melalui dinas Perikanan Kabupaten Kepulauan Tanimbar itu benar masih ada dan tidak terjual sehingga jika dikatakan barang tersebut dijual itu tidak benar alias hoax, ucap GK,

Lebih lanjut dirinya menyampaikan bahwa loung boat serta mesin dan peralatannya ada dan tidak terjual,dan perlu diketahui bahwa proposal nelayan itu dimasukkan pada akhir tahun 2017 lalu namun pengadaannya diawal tahun 2018 dikarenakan proposal itu masuk sudah akhir tahun,dan bukan hanya satu proposal tetapi ada tiga proposal yang masuk diantara satu kelompok nelayan milik para nelayan desa Meyanu Das, satunya untuk tenaga kerja bongkar muat (TKBM) Larat serta satunya lagi sehingga pada 2018 disitulah kemudian pemerintah daerah melalui dinas terkait menjawab proposal tersebut, beber GK,

Ditambahkan GK, terkait dengan proposal yang sudah di bagikan pada setiap group WhatsApp Tanimbar itu bukan proposal asli milik kelompok nelayan yang dimaksudkan, namun itu proposal yang awalnya dibuat namun ada kesalahpahaman antara anggota kelompok nelayan sehingga proposal itu batal dimasukkan dan digantikan dengan proposal yang sebenarnya sehingga menurut GK bisa di kroscek langsung ke dinas terkait untuk membuktikan kebenarannya,

Dirinya mengakui bahwa untuk mesin milik loung boat tersebut pun juga tidak dijual melainkan sedang dijadikan sebagai jaminan akibat dirinya sedang melakukan pinjaman berupa uang tunai pada salah satu pengusaha di kota saumlaki sehingga mesin tersebut dijadikan sebagai jaminan namun kunci mesin tersebut masih ada dipegang kelompok nelayan serta loung boat tersebut, tutup GK.

Komentar