Malra, Kabarsulsel-Indonesia.com; Kegiatan Peningkatan Kapasitas Lembaga Pemerintah Desa Dan Lembaga Kemasyarakatan Desa Bagi Para Kepala Ohoi Dan Atau Pejabat Desa Ohoi Di Kabupaten Maluku Tenggara Yang Dilakukan Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara Dengan Seluruh Kepala Desa/Pejabat Desa Di Kantor Bupati Jumat 22 September 2023, sontak mendapat sorotan dan kecaman keras dari Koordinator Pemuda Ibra Ivit Fikry Tamher, S.Kom., M.M.S.I.
Dalam keterangan kepada media ini Fikry Tamher mempertanyakan apakah dasar yang digunakan untuk menempatkan pemerintahan Desa Ibra jadi barometer atau tolak ukur. Tanya Fikry. Lanjutnya lagi apakah sudah ada perubahan atau tidak ? dan Apakah peningkatan kapasitas sudah sesuai atau belum ? tanya Fikry lagi.
Konkretnya minimal Baliho APBDesa Ohoi Ibra dengan ukuran besar terlihat jelas didepan Balai Desa Ibra. Seperti yang terlihat di Balai Desa Sathean, Desa Faan dan Balai Desa lainya di Kabupaten Maluku Tenggara. Tegas Fikry
Fikry lantas membeberkan jika Baliho APBDesa Ohoi Ibra saja tidak terpasang maka tentu giat ini hanya sebatas omong doang. Selain itu dirinya pun menghubungkan kegiatan yang dilakukan ini dengan masa berakhirnya kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Malra tentu kegiatan ini akan memunculkan preseden buruk yang ditinggalkan oleh rezim ini. tegasnya.
“Tapi kalau itu tidak ada maka mohon maaf ini hanya sebatas omdo/omong doang. Kepemimpinan bapak Muhammad Thaher Hanubun & bapak Petrus Beruatwarin sebagai bupati & wakil bupati akan berakhir beberapa hari lagi. Tutur Fikry”
Lanjut Fikry lagi “Untuk itu hal semacam ini dianggap hama atau kanker yang wajib untuk dibasmi disehatkan karena dampak serta korbannya adalah masyarakat desa. Apa jadinya kalau semua kepala desa pejabat desa pemerintahan desa mengikuti apa yang terjadi di pemerintahan Desa Ibra, ini berbahaya dan akan menjadi preseden buruk legacy sampah yang ditinggalkan oleh bapak berdua sebagai pemimpin Kabupaten Maluku Tenggara” Tutupnya.
Komentar