SMK Negeri 4 Gowa adakan Workshop Perencanaan Berbasis Data

GOWA172 views

GOWA, Kabarsulsel-indonesia.com – Hari ini, tepatnya 13 Oktober 2022 , SMK Negeri 4 Gowa kembali menggelar kegiatan Workshop sebagai lanjutan Program SMK Pusat Keunggulan setelah diadakan Kegiatan Benchmarking ke Malang dan Jember. Kali ini dilaksanakan Workshop dengan tema Perencanaan Berbasis Data yang dihadiri oleh Bapak Imanuddin Djaya selaku Kepala UPT SMK Negeri 4 Gowa, Bapak Rafiuddin, S,Pd , Wakasek Kurikulum, Mappagau, S.Pd, M.Pd ( Wakasek Humas ), Drs. Abdul Rachmat ( Wakasek Kesiswaan ) dan Umar, S.Pd ( Wakasek Sarana/Prasarana) serta Kepala Bengkel dari masing-masing Jurusan, Pembina Ektrakurikuler, Operator Dapodik, Guru BK dan juga panitia pembelajaran Non Fisik SMK Pusat Keunggulan.

Sebagai awal kegiatan Workshop, Bapak Imanuddin Djaya selaku Kepala SMK Negeri 4 Gowa dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada peserta workshop atas kesempatan dan waktunya dalam mengikuti workshop ini terutama dalam Perencanaan Berbasis Data, yang mana Bapak/ibu sebagai peserta dapat lebih faham pentingnya untuk Perencanaan Berbasis Data ini , yang sekarang sudah melalui aplikasi dan dengan harapan nantinya secara bersama-sama melaksanakan program-program dasar yang menjadi penentu dalam peningkatan Rapor Mutu Sekolah.

Dalam Kegiatan Workshop ini sebagai narasumber dari BPPMPV KPTK yakni ibu Dra.Hj.Rasmi Amin, M.Pd ( Widyaprada Ahli Utama ) salah satu Narasumber handal di bidang ini , beliau memapatkan dengan jelas dan mudah difahami tentang bagaimana perencanaan berbasis data yang harus dilaksanakan oleh sekolah. Pada kesempatan ini pula sebagai pengantar dalam Workshop ini adalah pembahasan terkait hasil Rapor Mutu SMK Negeri 4 Gowa tahun 2021. belajar menganalisa dan menemukan akar permasalahan sehingga kedepannya akar permasalahan tersebut dapat teratasi dan hasil Rapor Mutu lebih meningkat sesuai Ketercapaian sekolah lain sebagai target dalam pencapaian nilai maksimal.

Ada tiga hal yang menjadi fokus perhatian oleh pendidik adalah Literasi, Numerasi dan Karakter. Bagaimana ketiga hal tersebut dilaksanakan dalam kegiatan Intrakurikuler. lebih jauh juga dijelaskan oleh bu Hj Rasmi bahwa siswa-siswi yang dibina jangan hanya menekankan pada kecerdasan intelektualnya saja, tetapi kecerdasan emosionalnya ( seperti kejujuran, empati, rasa ingin tahu, optimis dan motivasi ) juga sangat penting termasuk di dalamnya karakter siswa.

Siswa diharapkan dapat di tuntun sebagaimana kodratnya dan tidak memaksakan siswa sebagaimana kondisi sekolah, karena pada dasarnya bakat minat siswa berbeda-beda. disinilah perlunya sebagai pendidik melakukan pengenalan lebih dekat terhadap anak didik yang diajar. sehingga anak didik dapat mengikuti pembelajaran dengan baik.

( Zaenab )

Komentar