Malra, Kabarsulsel-Indonesia.com | Sekretaris KAHMI Maluku Tenggara, Budi Iwan, memberikan tanggapan positif terhadap kerjasama antara Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Tenggara dan kontraktor pusat terkait pengambilan material galian C di Ohoi Nerong yang akan dikirim ke Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.
Pernyataan tersebut disampaikan saat wawancara di Caffe Kimzon pada Rabu, (04/09) sekira pukul 16.15 Wit.
Budi Iwan menekankan bahwa, pada prinsipnya, organisasi yang dinakhodai oleh Hasan Amin Difinubun ini mendukung langkah yang diambil oleh berbagai elemen, termasuk Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara, yang memfasilitasi dan membuka peluang bagi investasi swasta di wilayah Pulau Kei Besar.
Menurutnya, inisiatif ini perlu didorong oleh semua pihak, termasuk Majelis Daerah KAHMI Maluku Tenggara.
Namun, ia menyoroti beberapa catatan penting yang harus diperhatikan. Pertama, perlu adanya persetujuan dari pemilik lahan dan tokoh adat setempat terkait pengelolaan lahan.
Kedua, pengelolaan investasi harus mematuhi ketentuan hukum yang berlaku, termasuk analisis dampak lingkungan (Amdal) untuk memastikan bahwa ekonomi berkembang tanpa mengabaikan keberlanjutan lingkungan.
Budi Iwan juga mengungkapkan harapan agar investasi ini dapat membawa dampak ekonomi positif bagi masyarakat Maluku Tenggara, terutama bagi pemilik lahan dan wilayah sekitar, termasuk Kei Besar.
Ia menegaskan dukungan penuh Majelis Daerah KAHMI Maluku Tenggara terhadap upaya pemerintah daerah, yang dipimpin oleh Bupati Drs. Jasmono, M.Si, dalam memfasilitasi investasi yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Di akhir pernyataannya, Budi Iwan mengimbau masyarakat untuk bijaksana dalam menyikapi isu ini sebagai peluang ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan hidup mereka.
Komentar