Fakfak, Kabarsulsel-Indonesia.com; Pj. Gubernur Papua Barat Drs. Ali Baham Temongmere, M.TP melaksanakan Kunjungan Kerja ke Kampung Patimburak Distrik Kokas Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat pada jumat, [09/02].
Kunjungan kerja orang nomor satu Papua Barat ini dalam rangka peresmian penyalaan Listrik Desa (Lisdes) di 3 Distrik yakni Distrik Kokas, Distrik Mbahamdandara, dan Distrik Karas pada Kabupaten Fakfak-Provinsi Papua Barat.
Ali Baham dalam sambutannya mengatakan jika menyaksikan peresmian penyalaan listrik desa maka tentunya memiliki hubungan dengan program nasional “Indonesia Terang” yang turunannya menjadi program “Papua Terang” dan sampai pada program “Fakfak Terang”. Jadi program Fakfak Terang adalah program yang terintegrasi dengan program Papua Terang dan program Indonesia terang. Ujar Pj. Gubernur Papua Barat.
ABT juga katakan salah satu program nasional untuk mewujudkan Indonesia Terang dipercayakan dan dikerjakan oleh PLN karena adanya sumber daya manusia Outsourcing yang memadai. Ungkapnya
Lewat kesempatan itu pula ABT tak lupa mempertanyakan kepada General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat mengenai status tingkatan PLN Fakfak dari Ranting ke Cabang mengingat awalnya Fakfak pernah berstatus sebagai cabang lalu diubah menjadi ranting. Oleh karenanya jika ada kekurangan yang perlu dilengkapi guna peningkatan status dari ranting ke cabang, agar dapat disampaikan. Tutup ABT.
Usai menyampaikan sambutan, Pj. Gubernur Provinsi Papua Barat bersama GM PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat dan Raja Wertuwer serentak menekan saklar yang menandai proses peresmianPenyalaan Listrik Desa pada 3 Distrik di wilayah Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat.
Dalam kesempatan sebelumnya diperhelatan yang sama, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat, Budiono dalam sambutannya menyampaikan terima kasih atas kehadiran Pj. Gubernur Papua Barat dalam perhelatan peresmian penyalaan Listrik Desa yang merupakan wujud dukungan nyata Pemerintah Provinsi Papua Barat kepada PLN dalam mengoperasionalkan pembangkit dan jaringan serta kelistrikan yang ada di Papua Barat. Ujarnya Budiono.
Dia [Budiono-red] juga mengatakan bahwa PLN dalam upaya melistriki desa tentu membutuhkan kerja sama dengan pemerintah, masyarakat serta semua stake holder lainnya. Wujud kerja sama dan kolaborasi inilah sehingga Lisdes di Kampung Patimburak ini dapat dirasakan serta beberapa kampung-kampung lainnya. Ungkapnya.
Budiono juga menandaskan khusus untuk wilayah Fakfak di tahun 2023-2024 ada di bangun 13 lokasi dan 9 lokasi diantaranya telah selesai serta 4 lokasi lainnya progressnya telah mencapai 95 persen dan ditargetkan akan rampung sebelum puasa sehingga masyarakat dapat menikmati listrik memasuki puasa Ramadhan. Tandasnya.
Tambahnya lagi, dari 9 kampung yang telah dioperasikan, 3 diantaranya telah menikmati listrik dan sudah nyala 24 jam. Namun masih ada 6 kampung yang sampai saat ini belum bisa menikmati listrik. Hal ini dikarenakan masyarakat belum membayar biaya penyambungan yang merupakan syarat untuk menjadi pelanggan PLN oleh karenanya kami mohon dukungan dari Pj. Gubernur Papua Barat dan juga Pemerintah Daerah Fakfak untuk dapat menyikapi hal ini. pinta Budiono.
Kegiatan resmikan penyalaan Lisdes inipun di hadiri oleh Danrem 182/JO bersama Istri, Dandim 1803/Fakfak bersama istri, serta Kapolres Fakfak dan Forkompidis. (Red)
Komentar