Fakfak, Kabarsulsel-Indonesia.com | Kamis, [09/05] sekira pukul 21.00 Wit, sejumlah mata menyaksikan pertemuan yang tak terlupakan antara Abdul Razak Ibrahim Rengen, sosok yang berani dan berkomitmen, dengan koalisi 7 partai politik non-seat. Aura kebersamaan yang tercipta di markas koalisi 7 partai Non-seat yang berlokasi di Kompleks Brawijaya menebarkan semangat dan harapan bagi masa depan kabupaten ini.
Dalam obrolan yang penuh makna, Ketua Koalisi, Habasia Rumbouw, mengungkapkan kekagumannya terhadap visi dan misi yang disampaikan oleh Abdul Razak Ibrahim Rengen. Keberanian dan keseriusan beliau dalam menghadapi Pilkada 2024, tanpa dibayangi oleh kepentingan lain, sungguh memukau hati para pemimpin partai politik non-seat. Pertemuan ini bukan sekadar wacana politik, melainkan simbol kebersamaan dan komitmen untuk membawa perubahan nyata bagi masyarakat Fakfak.
Dengan gaya berbicara yang memikat dan pemikiran yang inovatif, Abdul Razak Ibrahim Rengen berhasil merangkul hati para pemimpin partai politik non-seat, membangun hubungan yang kokoh dan saling mendukung. Ini adalah awal dari sebuah perjalanan yang menggetarkan, di mana keberanian dan semangat memimpin membuka jalan menuju masa depan yang lebih baik bagi Fakfak.
Dalam suasana yang begitu magis, Abdul Razak Ibrahim Rengen dan koalisi 7 partai politik non-seat telah menghipnotis hati masyarakat, menawarkan harapan baru dan cita-cita yang tinggi untuk Fakfak. Bersiaplah untuk menyaksikan perjalanan yang epik, di mana kekuatan persatuan dan keberanian mengukir sejarah baru dalam Pilkada 2024!
Abdul Razak, sosok yang memiliki wawasan tajam, menyoroti Visi Misi pemerintahan saat ini sebagai sebuah gema dari masa lalu yang masih menggelora. Dalam pandangannya yang meyakinkan, beliau memastikan bahwa siapapun yang menduduki posisi Bupati Fakfak akan terpukau oleh urgensi mendesak yang menjadi fokus utama.
Mengemukakan contoh konkret, persoalan vital seperti Pendidikan, Listrik, Air Bersih, dan Kesehatan telah menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas klasik Fakfak. Tidak mungkin dilewatkan begitu saja! Demikianlah tegasnya, Abdul Razak.
Namun, itu bukanlah akhir dari cerita. Abdul Razak juga menyoroti perlunya penanganan mendalam terhadap persoalan-persoalan mendasar ini untuk menyambut datangnya gelombang investasi yang mengagumkan di Fakfak. Saatnya tiba bagi kita untuk berlari menggenggam setiap peluang investasi yang terbentang luas, seperti Bandara Siboru yang megah, dukungan dari Pupuk Kaltim, dan kebangkitan kembali Smelter di Fakfak yang bakal menjadi daya dorong bagi pemerintah dan masyarakat setempat.
Dengan kata-kata penuh semangat, Abdul Razak Rengen menggarisbawahi: Fakfak telah mengibarkan bendera kesiapan, siap menyongsong masa depan yang gemilang!
Komentar