Ambon,Kabarsulsel-lndonesia.com. Maluku Tengah – Bupati Maluku Tengah, Zulkarnain Awat Amir, S.P., M.A.P., secara simbolis menyerahkan perangkat internet Starlink kepada sejumlah sekolah di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) di Hotel Lelemuku Masohi, Kabupaten Maluku Tengah, pada Rabu (29/10/2025).
Penyerahan bantuan tersebut dilakukan dalam rangkaian kegiatan Workshop Penguatan Kapasitas Sistem Komunikasi Daerah Berbasis Praktik Baik, yang terselenggara atas kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah dan program INOVASI (Inovasi untuk Anak Sekolah Indonesia).
Dalam kegiatan tersebut, Pemerintah Provinsi Maluku turut berpartisipasi melalui kehadiran Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Maluku, Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Maluku, serta Bidang Litbang Bappeda Provinsi Maluku sebagai peserta. Keterlibatan ini menjadi wujud sinergi lintas perangkat daerah dalam memperkuat ekosistem komunikasi publik dan memperluas akses digital di wilayah 3T.
Selain unsur pemerintah, kegiatan ini juga diikuti oleh perwakilan media online sebagai mitra strategis dalam penyebarluasan informasi pembangunan dan praktik baik transformasi digital di sektor pendidikan.
Dalam sambutannya, Bupati Zulkarnain menegaskan bahwa pemberian perangkat Starlink merupakan bentuk nyata komitmen pemerintah daerah untuk memperluas akses internet dan memastikan pemerataan layanan digital di wilayah terpencil.
“Langkah ini adalah bagian dari upaya kami untuk memastikan anak-anak di pelosok Maluku Tengah juga bisa menikmati akses pembelajaran digital yang setara dengan di wilayah perkotaan,” ujar Bupati Zulkarnain.
Bupati juga menyampaikan apresiasi kepada program INOVASI atas dukungan dan pendampingan yang selama ini diberikan dalam peningkatan mutu pendidikan dasar di Maluku Tengah. Menurutnya, sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga mitra seperti INOVASI menjadi pondasi penting dalam mewujudkan transformasi pendidikan di era digital.
Perangkat Starlink tersebut akan segera dipasang di sejumlah sekolah pesisir dan pulau-pulau kecil yang selama ini mengalami keterbatasan jaringan internet. Dengan hadirnya konektivitas baru ini, diharapkan proses belajar mengajar berbasis teknologi serta administrasi sekolah dapat berjalan lebih efektif dan efisien.
Keberhasilan ini menjadi catatan penting bagi Provinsi Maluku, karena melalui dukungan dan kolaborasi program INOVASI diharapkan akan terbangun kerja sama yang lebih luas ke depan, guna mengembangkan potensi anak secara menyeluruh baik secara akademik, sosial, maupun emosional.
Workshop ini turut dihadiri oleh perwakilan Dinas Pendidikan, Para Kepala Sekolah, Para Guru, dan Insan Pers, serta Mitra dari program INOVASI.
(M.N)
Komentar