Ambon, Kabarsulsel-Indonesia.com; Untuk mengetahui penentuan jatuhnya 1 Ramadhan 1445 H Tahun 2024,
Kementerian Agama Provinsi Maluku bersama dengan BMKG Maluku melakukan pengamatan Hilal, yang berlokasi di Tirta Kencang pantai Amahusu kota Ambon, Minggu 10/03/2024.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, H. Yamin kepada wartawan menyampaikan bahwa,
Pengamatan Hilal awal tahun Hijriah khususnya terkait dengan awal Ramadan yang dilakukan bersama BMKG provinsi Maluku, ormas-ormas, keagamaan Islam di Provinsi Maluku pimpinan-pimpinan perguruan tinggi, TNI Polri, Nahdlatul Ulama, Muhammadiyah, ada juga dari Matlaut Anwar, LDII, Persis dan pengadilan agama yang hadir bersama-sama dengan kita terkait dengan proses pengamatan pada sore hari ini.
Menurut Kakanwil Agama bahwa, saat ini kita berada pada titik koordinat – 3,72 LS dan 128,15 BT.
Adapun hasil pengamatan yang disampaikan terkait dengan gonggongsi atau proses bulan baru, itu pada tanggal 10 Maret tahun 2014, terjadi pada pukul 18.00, sedangkan waktu terbenam matahari pada tanggal 10 Maret 2024 itu terjadi pada 18,41 menit 54 detik. Dan waktu terbenam bulan itu terjadi pada tanggal 10 Maret 2004 pada waktu pukul 18:43,24 detik.
Dengan demikian maka ketinggian Hilal yang terjadi dari hasil pengamatan itu berada pada 0.076 derajat dengan elongasi 1, 80 derajat. Itu berarti bahwa, umur bulan dapat dilaporkan 41 menit 36 detik, urai Kakanwil.
Dari hasil itu maka posisi Hilal di Provinsi Maluku tidak terlihat dan kami sampaikan bahwa untuk waktu penentuan 1 Ramadan kita menunggu hasil yang diputuskan berdasarkan sidang Isbat yang dilakukan oleh Kementerian Agama pada malam ini, pungkas Kakanwil Agama.









Komentar