Ketapang, Kabarsulsel-Indonesia.com | Polres Ketapang, Polda Kalbar mendirikan posko terpadu kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Pelang, Kecamatan Matan Hilir Selatan, Kabupaten Ketapang.
Posko ini didirikan sebagai upaya antisipasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi musim kemarau yang diprediksi akan segera tiba.
Pendirian posko terpadu ini merupakan langkah strategis Polres Ketapang untuk meminimalisir potensi kebakaran hutan dan lahan di wilayahnya.
Desa Pelang dipilih sebagai lokasi posko karena berdasarkan data penanganan karhutla Polres Ketapang, desa tersebut merupakan wilayah yang rutin dilanda karhutla setiap tahunnya.
Posko terpadu karhutla ini akan menjadi pusat informasi dan koordinasi untuk penanganan karhutla. Posko ini juga akan dilengkapi dengan berbagai peralatan pemadam kebakaran serta sarana komunikasi yang memadai.
Selain itu, posko ini juga akan menjadi tempat pelatihan bagi warga masyarakat setempat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan karhutla.
Kapolres Ketapang, AKBP Tommy Ferdian, S.I.K., M.Sc., (Eng)., melalui Kasi Humas IPTU Drajat Pamungkas, mengatakan bahwa pihaknya telah menyiapkan personel khusus yang akan bertugas di posko ini.
“Personel kami telah dilatih khusus untuk penanganan karhutla. Mereka akan terus memantau situasi di lapangan dan siap bergerak cepat jika ada laporan kebakaran,” kata IPTU Drajat.
IPTU Drajat juga menghimbau seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan ikut serta dalam upaya pencegahan karhutla.
“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Partisipasi aktif dari masyarakat sangat penting. Jika melihat adanya potensi kebakaran, segera laporkan kepada kami agar dapat segera ditangani,” tutup IPTU Drajat.
Komentar