LANGGUR, Kabarsulsel-Indonesia.com; Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Maluku Tenggara menjadi sorotan publik setelah beberapa hari tidak mengalirkan air sebagai kebutuhan hidup bagi masyarakat setempat. Keluhan tersebut menuai tanda tanya dari berbagai masyarakat yang mengaku sejak Sabtu pagi pipa kran air di rumahnya tidak dialiri air.
“Dari Sabtu itu air seng jalan. Jalan hanya satu dua tetes, sekarang sudah hari selasa maka terhitung sudah 3 hari air seng mengalir. Ini ada apa? Tanya salah satu warga berinisial R.B di Langgur, Selasa, (11/7/2023).
Kata R.B, air merupakan kebutuhan pertama dan paling utama yang tidak dapat ditunda-tunda. Lantaran Air adalah sumber kehidupan bagi seluruh makhluk hidup maka ia menegaskan agar pihak PDAM segera mengambil langkah-langkah persuasif terhadap persoalan ini.” paparnya
Ditempat terpisah, Direktur PDAM Kabupaten Maluku Tenggara melalui salah satu stafnya saat dikonfirmasi wartawan media ini turut membenarkan adanya pemadaman air dari PDAM Malra, Berhubung karna ada kerusakan pipa induk.
“Ia benar, beberapa hari ini air seng jalan karena ada perbaikan pipa di hutan Desa Evu. Dan Air bukan mengalir kecil, Tetapi memang air seng jalan. Jadi sampai sekarang ini petugas lapangan sementara memperbaiki pipa induk yang mengalami kebocoran dan Mudah-mudahan sebentar lagi air sudah kembali normal dan bisa digunakan oleh seluruh masyarakat.” Bebernya.
Dalam kesempatan itu, dirinya turut menyampaikan permohonan maaf atas kelalaiannya pihaknya terkait dengan pelayanan air bersih bagi masyarakat. ” Tetapi insyaallah dipastikan sebentar nanti sudah kembali normal seperti biasanya. Sekali lagi kami mohon maaf sebesar-besarnya atas kelainan kami.” Tutupnya.
Komentar