Langgur, Kabarsulsel-Indonesia.com | Menyambut peringatan Hari Ulang Tahun Proklamasi Republik Indonesia ke-79, Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara telah mempersiapkan serangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan menjelang puncak perayaan pada 17 Agustus 2024. Rangkaian kegiatan ini bertujuan untuk mempererat semangat nasionalisme dan gotong royong di kalangan masyarakat Malra.
Pejabat Bupati Maluku Tenggara, Drs. Jasmono M.Si, dalam wawancaranya melalui RRI Pro 3 pada Kamis (8/8/2024), yang dikutip oleh media ini pada Selasa (13/8/2024), menyatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya untuk merayakan kemerdekaan tetapi juga untuk membangkitkan rasa cinta tanah air di setiap lapisan masyarakat.
Salah satu agenda utama yang telah dilaksanakan adalah pembagian 10 juta bendera Merah Putih yang disebar ke seluruh kecamatan dan desa di Kabupaten Maluku Tenggara. Kegiatan simbolis ini dimulai oleh Menteri Sosial Republik Indonesia, Sri Haryani, dengan melaksanakan bakti sosial di Kecamatan Kei Besar, sebuah pulau terluar yang berbatasan dengan Australia.
Selain itu, berbagai kegiatan lain juga telah dijadwalkan, seperti gerak jalan indah yang melibatkan pelajar dari tingkat SD, SMP, dan SMA. Pemkab Malra juga mengadakan bakti sosial dengan menyediakan layanan pustaka gratis serta operasi katarak bagi masyarakat di Pulau Kei Besar dan Pulau Kei Kecil.
Kegiatan jalan santai yang melibatkan Forkopimda Malra dan Kota Tual turut menjadi bagian dari perayaan ini. Meski secara administratif berbeda, kedua daerah ini bersatu dalam semangat kebersamaan.
Menanggapi pertanyaan mengenai acara seni dan budaya, Jasmono mengungkapkan bahwa falsafah hidup “Ain Ni Ain” akan menjadi spirit utama dalam perayaan tahun ini. “Ain Ni Ain” yang bermakna saling memiliki dan gotong royong, diwujudkan dalam berbagai kegiatan budaya seperti makan Patitah, di mana makanan disiapkan oleh masyarakat setempat dan dinikmati bersama-sama.
Gerak jalan baris-berbaris dengan mengenakan pakaian adat Malra juga menjadi salah satu acara budaya yang akan memeriahkan HUT RI ke-79 ini.
Jasmono menekankan pentingnya perayaan tahun ini yang berlangsung dalam tiga masa transisi besar: perpindahan Ibu Kota Negara ke IKN, transisi kepemimpinan pemerintahan, dan menuju Indonesia Emas 2024.
Ia mengajak seluruh masyarakat Malra untuk terus melanjutkan perjuangan para pahlawan dengan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta berpartisipasi aktif dalam pembangunan daerah.
Dengan semangat “Ain Ni Ain”, peringatan HUT RI ke-79 di Kabupaten Maluku Tenggara diharapkan menjadi momen yang tidak hanya meriah, tetapi juga penuh makna dalam memperkuat identitas dan kebersamaan masyarakat Malra.
Komentar