Malra, Kabarsulsel-Indonesia.com | Pemerintah Provinsi Maluku melalui Dinas Koperasi menggelar Bimbingan Teknis Kemasan Produk UMKM bagi para perempuan pelaku usaha di Desa Ohoider Tawun, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, pada Kamis (26/09).
Program ini bertujuan meningkatkan daya saing produk lokal serta memajukan sektor pariwisata yang semakin berkembang di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Koperasi Provinsi Maluku, Fitra Ambon, menekankan pentingnya sinergi antara UMKM dan potensi pariwisata di Maluku Tenggara. Menurutnya, kawasan Ohoider Tawun memiliki daya tarik wisata yang berpotensi besar memberikan dampak ekonomi positif bagi pelaku usaha lokal.
“Wisatawan yang datang ke sini bisa menjadi pasar potensial bagi produk UMKM, sehingga ini menjadi peluang emas untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,” ujar Fitra dalam wawancara dengan media.
Sebagai bagian dari dukungan konkret, Pemerintah Provinsi Maluku akan memberikan bantuan berupa etalase bagi pelaku usaha UMKM. Bantuan ini diharapkan dapat membantu para pelaku usaha menampilkan produk mereka dengan lebih menarik, serta meningkatkan pemasaran produk lokal.
Tidak hanya itu, Fitra juga menambahkan bahwa Dinas Koperasi telah mendirikan rumah kemasan di Provinsi Maluku, sebuah inisiatif yang sangat dinantikan oleh pelaku UMKM.
Sebelumnya, banyak dari mereka harus memesan kemasan dari Pulau Jawa dengan biaya yang cukup tinggi. Kini, dengan adanya rumah kemasan di Maluku, pelaku usaha dapat mendapatkan kemasan produk yang berkualitas dengan harga yang jauh lebih terjangkau.
“Kami memahami bahwa salah satu tantangan terbesar bagi pelaku UMKM di Maluku adalah biaya produksi, terutama dalam hal kemasan. Dengan adanya rumah kemasan ini, biaya tersebut dapat ditekan sehingga produk UMKM bisa lebih kompetitif, baik dari segi harga maupun tampilan,” jelas Fitra.
Program rumah kemasan yang mulai beroperasi sejak 2023 ini diharapkan mampu mengurangi ketergantungan UMKM Maluku pada pemasok luar daerah, sekaligus memperkuat ekonomi lokal dengan menyediakan layanan kemasan yang profesional dan berkualitas.
Upaya ini sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Maluku dalam memberdayakan UMKM dan memperkuat sektor pariwisata sebagai salah satu pilar utama perekonomian daerah.
Sinergi antara kedua sektor ini diyakini akan membawa dampak positif jangka panjang, baik bagi masyarakat maupun pembangunan wilayah Maluku Tenggara.
Komentar