Pekerjaan Barau Jalan Beringin Tak Sesuai Spek, Kontraktor Gunakan Besi Ukuran 6 Banci

Ketapang, Kabarsulsel-Indonesia.com | Luar biasa ditemukan sebuah paket kegiatan  milik salah satu Dinas yang ada di Kabupaten Ketapang, pekerjaan ini berlokasi di Jalan Beringin dan persisnya jalan masuk didepan pasar ikan Penage di Desa Sungai Jawi Kecamatan Matan Hilir Selatan Kabupaten Ketapang Kalimantan Barat, sejauh ini paket tersebut tidak jelas diketahui siapa Pemilik Anggaran dan Pelaksana Kerja yang sebenarnya sebab Tak ada terlihat papan plang proyek yang terpasang dilokasi tersebut.

Pekerjaan Tak Jelas itu yang diduga melenceng dari spek ini berupa sebuah paket pekerjaan Barau Timbun yang sangat aneh dan terlucu ditahun 2024, jelas terlihat bahwa barau itu dibangun jauh lebih tinggi dari badan jalan rabat beton yang sudah ada, sedangkan dibagian ujung jalan Barau yang baru selesai dikerjakan itu sama rata dengan jalan rabat beton, sewajarnya ketika badan jalan apalagi Rabat Betonnya sudah ada seharusnya Barau yang baru dianggarkan dan dikerjakan itu wajib menyesuaikan dengan badan jalannya, kecuali Rabat Betonnya belum ada, sehingga Barau yang baru jadi tersebut terkesan seperti bangunan pagar halaman rumah.

Hal ini juga sempat disampaikan oleh salah seorang sumber yang enggan disebutkan namanya, lalu sumber mengatakan bahwa,

“ada ditemukan sebuah paket pekerjaan milik siluman yang Tak jelas tujuan dan maksud serta manfaat nya kok bisa badan jalan yang sudah ada Rabat Betonnya dibangun Barau yang tidak sesuai dengan lekuk jalan tersebut, sehingga terkesan seperti bangunan tembok atau pagar perkarangan rumah, sangat aneh bin ajaib jika Dinas Terkait sebagai Pemilik Anggaran menyetujui Pemeriksaan sampai ke Proses Pencairannya terhadap paket pekerjaan Barau itu,” Kata Sumber kepada KabarSulSel Indonesia Com Selasa (09/07).

Kemudian pada hari Rabu tanggal 10/07/2024 ketika berada dilokasi Barau yang dikatakan Sumber itu, KabarSulSel Indonesia. Com Tak hanya mendapati Pekerjaan Barau yang dimaksud itu saja, namun ada juga ditemukan penggunaan bahan material yang diduga sangat tidak sesuai dengan Spek, proses pengerjaan pengecoran Balok penutup Barau campuran antara pasir dan semennya sangat diragukan  terlihat merah dan kasar, mengenai tulangan Besi yang dipergunakan sebagai kekuatan beton Balok Penutup Barau fatal menggunakan Besi Ukuran 6 Banci artinya Kontraktor (pelaksana kerja) dengan sengaja melakukannya, ingin mendapat keuntungan yang sangat besar serta kurangnya pengawasan dari Pihak Dinas yang terkait.

Hingga berita ini diterbitkan terkait permasalahan tersebut, KabarSulSel Indonesia.Com sejauh ini belum bisa terhubung baik dengan Pelaksana Kerjanya maupun dengan Pihak Dinas sebagai Pemilik Anggaran yang dimaksud.

Komentar