Orang Serem di Belakang Yahya, Bupati Wajo tidak Berkutip copot Yahya dari Jabatanya Sekertaris Disdik Wajo

Wajo4,047 views

KabarSulSelIndonesia.com – Wajo

Pengakuan Marsose di kantor KSI, pada jumat tanggal 18/2/2022 jelas-jelas mengatakan bahwa dirinya telah memberikan 2% kepada Yahya Sekertaris dan Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo Sulawesi Selatan.

Disepakati baru acara di laksanakan di Sallo Hotel Sengkang, tentang pembelanjaan siplah alat elektronik, baik pembelajaan buku siswa maupun buku untuk guru. Di arahkan semua sekolah SD sekabupaten Wajo untuk berbelanja kepada rekanan bisnisnya Yahya Sekertaris Disdik Wajo, yaitu PT Wahana kerja guna teknologi Jakarta, ini sudah menuwai soroton tajam bagi banyak kelangan yang peduli tentang pendidikan di Wajo bahwa Disdik Wajo sudah tidak mengutamakan lagi layanan mutu pendidikan melainkan hanya mengutamakan bisnis semata untuk menguras dana Biaya Oprasional Sekolah (BOS) Kasihan pihak sekolah tidak berdaya di akibatkan oleh Yahya Sekertaris Disdik Wajo.

Pengakuanya Marsose ketua DPC Lakskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) didepan direktur KSI Ambo Tang Masse, dikantor KSI bulan Februari 2022, Marsose mengakui memberikan 2 % kepada Yahya dan Kadis untuk di bagi bersama, ini sangat fatal karena gratifikasi yang dilakukan oleh Marsose seorang ketua DPC.

LAKI pegiat Anti Korupsi di Wajo tentu hal ini tidak boleh terjadi, antara Marsose dengan pihak Disdik Wajo semustinya Marsose tidak melakukan hal seperti itukarena dirinya penggiat Anti Korupsi, kok bisa terjadi ada apa dengan Marsose.

Direktur utama KSI Ambo Tang Masse menyayangkan tindakan yang di lakukan oleh Marsose memberikan 2 %hasil pembelanjaan siplah oleh pihak sekolah SD sekobupaten wajo.

Lanjut Ambo Tang Masse meyebutkan bahwa mungkin Marsose belum mapan hingga tergiur finansial apalagi kalau banyak yang tuntun urusan pribadi, lantas merusak citra harkat dan martabat lembaganya yaitu LAKI, padahal lembaga LAKI ini kita tau disegani di tingkat pusat. Tidak bisa terima sogokan pada siapa saja sebagai Pegiat Anti Korupsi, jadi kami harapkan pimpinan LAKI untuk mempertimbangkan Marsose, ini sudah merusak nama baik LSM LAKI begitu pula pimpinan MOI, sekiranya dapat juga mempertimbagka Marsose dan harapan pihak APH dapat menemukan titik terang gratifikasi yang di lakukan Marsose dengan pihak Disdik Wajo.

(Tim)

Komentar