Natal Nasional 2024: Semangat Persaudaraan Sejati Demi Harapan dan Keadilan Sosial

Jakarta, Kabarsulsel-Indonesia.com |  Ketua Umum Panitia Natal Nasional 2024, Thomas Djiwandono, bersama Ketua Umum Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, menyatakan komitmen untuk menghadirkan perayaan Natal Nasional 2024 yang bermakna dan relevan dengan tantangan zaman.

Dalam pertemuan pada 17 Desember 2024, keduanya menegaskan bahwa tema “Marilah Kita Pergi ke Betlehem” harus menjadi landasan spiritual dalam mewujudkan harapan, keadilan, dan kesejahteraan bersama.

Thomas Djiwandono, yang juga menjabat Wakil Menteri Keuangan RI, memaparkan rangkaian persiapan acara, termasuk kegiatan sosial yang telah terlaksana. Salah satu momen yang berkesan adalah bakti sosial di Muara Gembong, wilayah yang kerap dilanda banjir rob.

“Kehadiran kami di sana bukan sekadar simbol, tetapi upaya nyata untuk menumbuhkan solidaritas dan kepedulian terhadap sesama, sekaligus memperkuat semangat bela rasa terhadap ekologi, sebagaimana yang diingatkan oleh Paus Fransiskus,” ujar Thomas.

Mgr. Antonius Subianto Bunjamin menambahkan bahwa Betlehem tidak hanya melambangkan tempat kelahiran Yesus, tetapi juga menjadi simbol universal harapan baru dan keadilan sosial.

“Semangat Natal harus menjadi panggilan untuk menyatukan bangsa, melampaui perbedaan, dan memperjuangkan kesejahteraan semua lapisan masyarakat. Dalam konteks Indonesia, harapan besar kita titipkan pada pemerintahan baru di bawah Presiden Prabowo Subianto agar semangat persaudaraan lintas agama dan keadilan sosial semakin diwujudkan,” tutur Mgr. Antonius.

Panitia Natal Nasional 2024 berkomitmen menjadikan perayaan ini tidak hanya sebagai seremoni religius, tetapi juga momentum refleksi spiritual, solidaritas lintas iman, dan kebersamaan seluruh elemen bangsa.

Pesan Natal diharapkan mampu menjadi inspirasi nyata untuk menciptakan kehidupan yang lebih damai, adil, dan penuh harapan.

Puncak Perayaan Natal Nasional 2024 akan digelar pada 28 Desember 2024 di Indonesia Arena, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, dengan kehadiran Presiden Prabowo Subianto, para tokoh lintas agama, dan lebih dari 12.000 umat Kristiani dari seluruh Indonesia.

Acara ini dirancang menjadi simbol kebersamaan dan harapan baru bagi masa depan Indonesia yang lebih baik.

Komentar