Ketapang, Kabarsulsel-Indonesia.com | Masyarakat Desa Beginci Darat, Kecamatan Hulu Sungai, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, kembali menyuarakan keluhan mereka mengenai buruknya kondisi jalan penghubung antar desa yang seolah tak pernah tersentuh anggaran pemerintah.
Jalan yang berstatus sebagai jalan kabupaten ini sangat vital untuk aktivitas sehari-hari dan situasi darurat, namun keadaannya yang rusak parah memaksa warga untuk menempuh jalur sungai yang jauh lebih lama.
Kondisi jalan yang buruk kerap menyulitkan warga, terutama dalam keadaan gawat darurat.
“Jika membawa orang sakit kritis atau ibu hamil yang hendak melahirkan, perjalanan lewat sungai memakan waktu berjam-jam, bahkan sehari penuh,” ujar seorang tokoh masyarakat Beginci Darat.
Dalam kondisi seperti ini, warga harus mempertaruhkan keselamatan saat membawa pasien menuju puskesmas atau rumah sakit di Sandai maupun Ketapang.
Peristiwa serupa terjadi beberapa waktu lalu saat seorang warga yang sedang hamil dan dalam kondisi darurat hendak dibawa ke fasilitas kesehatan.
“Kami terpaksa menempuh jalur sungai, satu-satunya rute yang bisa dilalui, walaupun sangat berisiko,” jelas sang tokoh masyarakat yang enggan disebut namanya.
Ia menambahkan, perjalanan yang memakan waktu dari pagi hingga dini hari keesokan harinya menunjukkan betapa mendesaknya pembangunan infrastruktur jalan darat di desa mereka.
“Berbagai pejabat dan anggota dewan telah silih berganti, namun perhatian untuk infrastruktur jalan kami tak pernah terealisasi. Harapan kami pada pemerintah daerah dan pusat selalu kandas,” ungkapnya penuh harapan.
Masyarakat Desa Beginci Darat berharap pemerintah daerah, DPRD, hingga pusat memperhatikan aspirasi mereka.
Mereka meminta agar pembangunan jalan darat diprioritaskan sebagai wujud pemerataan dan keadilan bagi warga pedalaman.
“Kami hanya meminta keadilan. Siapapun yang nanti terpilih sebagai Bupati Ketapang atau Gubernur Kalimantan Barat, kami berharap ada kepedulian nyata untuk jalan kami yang sangat diperlukan agar layak digunakan. Kami juga meminta transparansi anggaran pembangunan,” pungkasnya.
Masyarakat Desa Beginci Darat menaruh harapan besar pada pemerintah daerah agar akses jalan darat yang layak bisa segera diwujudkan, sehingga kondisi darurat tak lagi menjadi perjuangan hidup atau mati bagi mereka.
Komentar