Ambon,Kabarsulsel-lndonesia.com. Malteng – Personel Koramil 1504-04/Salahutu turun amankan demo aksi pemalangan jalan oleh warga Tulehu, imbas dari konflik antara pemuda Desa Tulehu & Pemuda Desa Tial, aksi palang jalan ini berlangsung di jalan poros Tulehu, tepatnya di pertigaan Tugu Pelor, Desa Tulehu, Kec. Salahutu, Kab. Malteng. Pada Jum’at (11/04/2025)
Danramil 1504-04/ Salahutu Lettu Inf Hamlek Lumamully menyampaikan bahwa demo aksi pemalangan jalan oleh sekelompok demonstran masyarakat Tulehu, adalah imbas dari peristiwa bentrokan antara pemuda Tulehu dan pemuda Tial beberapa waktu yang lalu.
Ia mengatakan pada pukul 20.40 Wit kami mendapatkan informasi laporan dari Babinsa di lapangan bahwa akan ada konsentrasi masa di jalan pertigaan tugu pelor Desa Tulehu, kemudian berkordinasi dengan Polsek Salahutu, hingga sekitar pukul 21.00 Wit, personel Koramil dan Polsek tiba di lokasi kejadian.
Sekitar pukul 21.10 Wit, para demonstran melakukan pemalangan jalan, dengan membakar ban bekas dan terjadi konsentrasi masa yang memadati pertigaan tugu pelor, serentak menimbulkan kemacetan lalulintas dan instabilitas keamanan bagi masyarakat sekitar, juga warga yang sedang melintas di jalan utama lokasi kejadian.
Lettu Hamlek juga mengatakan sebagai langkah cepat dan strategis kami dengan Kapolsek Salahutu melakukan koordinasi bersama para demonstran masyarakat Desa Tulehu agar mau membuka barikade jalan sehingga akses lalu lintas bisa berjalan lancar.
Hasil koordinasi ini berhasil disepakati oleh warga, sehingga pada pukul 21. 55 Wit, Akses jalan utama kembali di buka oleh masyarakat Tulehu, di bantu oleh Personil Koramil 1504-04/Salahutu dan Polsek Salahutu, lalulintas kembali lancar.
Dalam kesempatannya Lettu Inf Hamlek Lumamully menyampaikan bahwa penyebab demo aksi palang jalan oleh sekelompok demonstran masyarakat Tulehu adalah bentuk ketidakpuasan terhadap penanganan hukum persoalan konflik kedua desa tersebut, yang terjadi beberapa waktu lalu, jelasnya.
Hal ini melahirkan beberapa perspektif dan tuntutan masyarakat Desa Tulehu antara lain, Polda Maluku dalam hal ini Polresta P. Ambon & Pp. Lease di anggap lambat dalam melakukan proses penanganan konflik yang terjadi, masyarakat juga mendesak pihak penegak hukum agar segera menangkap pelaku pembunuhan warga Tulehu Alm. Raju Ohorella yang meninggal pasca bentrokan, menurut keterangan demonstran apabila pelaku pembunuhan tidak segera ditangkap, maka aksi ini akan di gelar kembali secara besar-besaran.
Hingga pukul 22.40 Wit, Personel Koramil 1504-04/Salahutu yang di pimpin oleh Danramil 1504-04/ Salahutu Lettu Hamlek Lumamully, stand by dan terus lakukan pemantauan sampai situasi benar-benar aman dan tidak ada aksi susulan.
(M.N)
Komentar