Konspirasi Dua Serangkai Pimpinan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo

Pendidikan, Wajo994 views

KabarSulSelIndonesia.com – Wajo

Sekertaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wajo, dinilai karirnya melejit yang dulu nya sebagai bagian perencanaan di Disdik Wajo. Sekertaris Dinas tersebut adalah Yahya, Karena Yahya yang telah mengedalikan proyek di Dinas Pendidikan Wajo mulai dari APBD sampai APBN untuk menguntungkan karoni-karoni Bupati Wajo dan tidak lama kemudian diangkatlah menjadi kabid pembinaan SMP.

Untuk mengendalikan bisnis yang lebih besar tentunya dana Biaya Oprasional Sekolah (BOS) tidak lama kemudian diberi lagi jabatan starategis pada Bupati Wajo, Sebagai Sekertaris Disdik Wajo sekaligus pemegang kendali dana BOS atau Manager BOS Disdik Kabupaten Wajo agar mendapatkan mangsa lebih besar untuk melancarkan bisnisnya dengan keroni-keroni Bupati Wajo yang selalu datang mondar-mandir di kantor Dinas pendidikan Kabupaten Wajo seperti pegawai yang aktif ikut juga berkantor pada setiap jam kantor padahal sudah purna bakti sebagai ASN.

Inilah jawaban yang menjadikan Yahya Sekertaris Disdik Wajo, bukan karena karir yang melejit melainkan bisnis yang melejit. Karena kita tau keahlianya Yahya hanya safras alias dibidang perencanaan yang hanya cuma kurang lebih tiga tahun saja.

Yahya mendapat jabatan istimewa dari Bupati Wajo katanya Kepala Sekolah yang tidak mau di lansir namanya, Senin 17 April 2022 salah satu warga Majauleng Kabupaten Wajo sebut saja namanya Abunawas yang ditemui tim KSI di kediamanya mengatakan bahwa sejak dua serangkai yang pemegang kendali Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo hanya bisnis yang lancar seperti contohnya, mulai dari foto Bupati dan Wakil Bupati Wajo dengan ukuran sepuluh R senilai 400ribu/Sekolah, kain sutra, kain batik dan banyak lainya. Tidak mengurus lagi sekolah yang sangat membutuhkan perhatian dari Disdik Wajo

Lanjut Cuncungpene bahwa pemimpin dua serangkai Disdik Wajo yaitu Kadis dan Sekertaris Disdik tidak bisa dipisahkan dimanapun berada Kadis disitu juga berada Sekertaris, karena satunya ahli seni pintar mainkan serulingnya untuk menghipnotis bagi orang-orang yang mendengarkanya tiupan serulingnya yang merduh. Namun Sekertaris Disdik Wajo background nya sebagai perencanaan menentukan jadwal pada pemain seruling untuk menguras Biaya Oprasional Sekolah (BOS) dua serangkai tersebut Kadis dan Sekertaris Dinas Pendidikan Wajo bagaikan bumi dan langit tidak bisa terpisahkan katanya Cuncungpene.

Cuncungpene meminta Bupati Wajo untuk tunaikan janjinya Wajo zona Integritas kawasan bebas korupsi, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih dan Amanah. Olehnya itu Bupati Wajo tidak tunaikan janji politiknya, Bupati Wajo tidak mencopot Yahya dari jabatanya sebagai Sekretaris Disdik Wajo olehnya itu Bupati Wajo diduga ada kerjasama selama ini yang menjadi sorotan oleh publik di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, katanya Cuncungpene.

(Tim KSI)

Komentar