Kepala Desa Lalang Panjang Rampok, Begal Uang Desa Modus Lewat proyek 

KabarSulSelIndonesi.com – Kalbar Ketapang

Berdasarkan temuan Ketua pengurus koordinator Kecamatan Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Kecamatan Sungai Melayu Raya Kabupaten Ketapang Propinsi Kalimantan Barat .

Dimana pada bulan di akhir tahun 2021 tepatnya tanggal 22 Desember 2021, Jumadi Ketua pengurus koordinator Kecamatan Laskar Anti Korupsi Indonesia (LAKI) Kecamatan Sungai Melayu Raya jumadi menyapaikan ke wartawan media Kabar Sulsel Indonesia (ksl).

Bahwa adanya dugaan unsur mar’up pekrjaan pembangunan di Desa Lalang Panjang dengan pekerjaan berbentuk fisik darainase yang di anggarkan lewat Anggaran Desa yang diduga oleh Jumadi mar’up. Bernuasa korupsi Ketua pengurus Kordinator menyapaikan salah satu contoh pekerjaan terletak di Rt.04/ Rw.02 paku dana Rp.55.869.000, Paku dana Rt.07/Rw.0 3 Rp.88.290.000 dan Rt 09 /Rw 04 dengan Paku dana Rp.45.083.000.

Pekerjaanya darainase yang di Tiga tempat tersebut Saratnya korupsi, dengan dasar dilapangan baru saja di kerjakan fisik bangunan tersebut sudah mengalami kerusakan seperti, pecah dan retak-retak bahkan ada yang sudah rusak berat.

Dalam melaksanakan pekerjaan pihak desa (Kepala desa tidak bertangguang Jawab) meraup keuntungan yang besar alias korupsi. Jumadi memintak kepihak kejaksaan ,BPK agar bisa di audit dan diperiksa pekerjaan tersebut di desa Lalang Panjang tersebut karena kepala desanya merasa sok bersih kata jumadi.

Maka sekali lagi periksa Kepala Desa Lalang panjang proyek Dana Desa (DD) desa didesak diduga tidak sesuai amburadul tidak sesuai dengan spek yg ada maka dari itulah Jumadi laki menduga proyek dana DD tahun 2021 desa diduga merugikan keuangan negara.

 

(Sukardi)

Komentar