TUAL, Kabarsulsel-indonesia.com – Kapolres Kota Tual AKBP. Prayudha Widiatmoko, S.I.K meminta bantuan seluruh warga masyarakat dalam mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi di Pelabuhan Tual.
Pasalnya, kasus tersebut melibatkan konsentrasi masa dalam jumlah banyak menyebabkan Polisi kewalahan dan menewaskan 1 orang warga meninggal dunia.
Menurut Kapolres, ada 2 kejadian penganiayaan yang terjadi di 2 TKP berbeda dengan 2 korban. TKP pertama terjadi diatas Kapal yang ditumpangi kedua korban. Sedangkan TKP kedua berlangsung di areal Pelabuhan Tual dimana korban ditikam dan dibunuh dihadapan petugas.
“Anggota sudah melakukan pengamanan maksimal akan tetapi jumlah masa yg lebih besar yang datang berbaur dengan kepadatan, baik penumpang naik turun maupun masyarakat penjemput penumpang serta pengunjung pelabuhan yang membuat anggota pengamanan kewalahan menghadapi masa sehingga terjadi penganiayaan yang menyebabkan korban meninggal dunia.” ungkap Kapolres Tual saat dikonfirmasi kabarsulsel-indonesia.com Minggu, (18/12/2022) malam.
Kapolres menjelaskan, untuk motif penganiayaan yang berujung pembunuhan tersebut masih tengah dalami Polisi dan pihaknya masih terus berupaya untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap kasus ini.
Kata Prayudha, masalah tersebut tidak ada kaitannya dengan masalah elat bombay yang terjadi di wilayah Kabupaten Maluku Tenggara namun hal itu merupakan murni masalah pidana.
Olehnya itu Kapolres berharap apabila ada masyarakat yang melihat atau mengenal para pelaku saat berada di TKP maka segera melaporkan ke pihaknya.
“Apabila ada informasi kami meminta masyarakat turut membantu polri dalam upaya pengungkapan kasus dimaksud.”papar Kapolres Tual.
(Daniel Mituduan A.Md)
Komentar