JEPARA, Kabarsulsel-Indonesia.com; Sebagai upaya pengendalian harga bahan pokok masyarakat jelang Idul Adha, Penjabat (Pj) Bupati Jepara Edy Supriyanta membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah di Lapangan Kenari, Desa Purwogondo, Kecamatan Kalinyamatan, Senin, (26/6/2023).
Turut mendampingi Wakapolres Jepara Kompol Berry, Kepala Staf Kodim 0719/Jepara Mayor Arm Syarifudin, dan pimpinan perangkat daerah.
“Jepara merupakan salah satu dari 300 Kabupaten/Kota yang hari ini menyelenggarakan Gerakan Pangan Murah secara serentak di 341 titik di seluruh Indonesia,” kata Edy.
Tampak terdapat 8 stan yang ikut andil, diantaranya Bulog, Gabungan Kelompok Tani Sido Makmur Desa Sinanggul, Kelompok Tani Desa Kedungsari Mulyo, Primafood, Indofood, dan RNI.
Dalam sambutannya, Edy menyebutkan ada 3 komoditas utama yang mendapatkan subsidi, yaitu bawang merah dan telur sebesar Rp2.000/kg serta beras Rp1.200/kg.
“Kita sediakan beras 5,5 ton, telur ayam 1 ton, dan bawang merah 250 kilogram. Ini menjadi salah satu cara untuk mengendalikan inflasi,” tuturnya.
Dirinya secara khusus meminta kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) dan perangkat daerah terkait agar selalu melakukan upaya nyata dalam pengendalian inflasi.
“Inventarisir kemampuan produksi komoditas kepokmas di Jepara. Gunakan untuk memenuhi kebutuhan warga kita sendiri, jangan ditebas ke luar daerah kemudian dijual kembali di Jepara dengan harga yang mahal,” tegasnya.
Edy Supriyanta juga meminta agar menggiatkan kerjasama antardaerah terkait distribusi komoditas kepokmas agar lebih efektif dan ekonomis.
Dalam kegiatan tersebut, dirinya berkesempatan untuk menyapa sejumlah warga dan membeli sejumlah bahan pangan untuk dibagikan kepada masyarakat yang hadir. Antara lain minyak goreng, bawang merah, hingga telur ayam.
(Hani)
Komentar