Badau, Kabarsulsel-Indonesia.com | Dalam upaya memperkuat hubungan bilateral dan kerjasama keamanan perbatasan, Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW menerima kunjungan kehormatan dari Komandan Batalyon 701 Rejimen Askar Melayu Diraja (RAMD) Tentara Diraja Malaysia (TDM) Letnan Kolonel Izwan di Makotis Badau, Kecamatan Badau, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Kamis (04/07/2024).
Letnan Kolonel Czi Shobirin Setio Utomo, S.H., Dansatgas Pamtas Yonzipur 5/ABW, menyampaikan bahwa kunjungan ini merupakan wujud nyata dari kerjasama antara dua negara dalam menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah perbatasan. “Kita berharap agar silaturahmi seperti ini dapat terus terjalin, sehingga prajurit TNI dan Tentara Diraja Malaysia dapat bekerja sama dengan baik dan membangun komunikasi yang solid dan harmonis,” ujarnya.
Komandan Batalyon 701 RAMD TDM, Letnan Kolonel Izwan, menjelaskan bahwa kunjungannya bersama anggota bertujuan untuk menjalin silaturahmi serta membahas berbagai kegiatan yang bisa dilakukan bersama di wilayah perbatasan. “Selain menjaga perbatasan bersama, kami juga membahas beberapa kegiatan yang dapat dilakukan bersama, seperti patroli terkoordinasi, olahraga bersama, serta kegiatan positif lainnya antara TNI dan TDM,” tuturnya.
Selain itu, pertemuan ini juga menjadi ajang diskusi untuk menyamakan persepsi dalam menangani berbagai aktivitas ilegal di perbatasan RI-Malaysia. Dengan demikian, kedua belah pihak dapat lebih efektif dalam menangani isu-isu yang ada di lapangan.
Kunjungan ini disambut dengan hangat oleh Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW beserta seluruh perwira staf dan anggota yang bertugas di Nanga Badau. Silaturahmi ini mencerminkan upaya bersama untuk menjaga keamanan wilayah perbatasan serta mempererat hubungan kedua negara.
Sebagai simbol persaudaraan dan kerja sama yang kuat, kedua satuan tugas saling menyerahkan cinderamata kebanggaan satuan masing-masing. Momen bersejarah ini juga diabadikan melalui foto bersama, menandakan ikatan persaudaraan yang kuat antara personel pengamanan perbatasan RI-Malaysia.
Komentar