Fakfak, Kabarsulsel-Indonesia.com | Menyadari pentingnya menjaga komoditas unggulan Fakfak tetap subur dan produktif, Dinas Perkebunan Fakfak (DISBUN) meluncurkan langkah brilian dengan membentuk Kelompok Model OPT (Organisme Pengganggu Tanaman) di Kampung Firma, Distrik Fakfak Tengah. Inisiatif ini merupakan angin segar bagi para pekebun pala yang selama ini berjuang melawan serangan hama dan penyakit.
Pada Senin (1/7/2024), DISBUN Fakfak menggelar sosialisasi dan persiapan lahan di Kampung Firma. Plt. Kepala Dinas Perkebunan Fakfak mengungkapkan bahwa Kelompok Model OPT ini merupakan hasil inisiatif luar biasa dari kelompok masyarakat setempat yang resah melihat tanaman pala mereka diserang hama dan penyakit, seperti kanker batang yang ganas akibat patogen seperti bakteri, jamur, atau virus.
Langkah awal yang diambil adalah melakukan pengecekan lahan pala seluas 1 hektar yang diserahkan kelompok tersebut untuk dijadikan model percontohan. Dengan penuh semangat, DISBUN Fakfak melakukan sosialisasi langsung di lahan tersebut.
“Kelompok ini adalah yang pertama kali dibentuk berdasarkan inisiatif sendiri, menyerahkan lahan seluas 1 hektar untuk dijadikan contoh oleh Dinas dan kelompok,” ungkap Plt. Kepala Dinas Perkebunan Fakfak Widhi Asmoro Jati, S.T., M.T
Lanjut Widhi pula jika lahan ini akan ditangani dengan model penanganan yang sudah distandarisasi, mulai dari sistem budidaya, penanganan hama dan penyakit, hingga pasca panen. Selain itu, lahan percontohan ini akan dijadikan pusat pembelajaran bagi masyarakat sekitar. Dengan demikian, edukasi mengenai hama dan penyakit pala akan lebih mudah dipahami, memungkinkan masyarakat melakukan penanganan secara mandiri dan organik. Ujarnya.
Jika kelompok ini berhasil, model ini akan diperluas ke distrik lain sebagai tindakan preventif dan pengendalian. Dampaknya akan sangat signifikan, meningkatkan pemahaman dan pengetahuan para pekebun tentang cara menjaga dan memelihara tanaman pala agar tetap sehat dan bebas dari gangguan organisme pengganggu. Akhirnya, produksi dan produktivitas pala di Fakfak dapat melonjak drastis. tambah lelaki kelahiran Kokas ini.
Dengan hadirnya Kelompok Model OPT, Fakfak tidak hanya mempertahankan statusnya sebagai penghasil pala unggulan, tetapi juga mengangkat kesejahteraan masyarakat adat yang memiliki lahan pala. Inilah momen kebangkitan bagi pekebun pala Fakfak, menjaga aset berharga agar tumbuh dan berkembang dengan optimal. Bersama, kita wujudkan Fakfak yang lebih hijau dan produktif. tutupnya.
Komentar