Dobo (Kabarsulsel-Indineaia.com),- Gereja Protestan Maluku (GPM) Jemaat Sinar Kasih , Klasis Pulau-pulau Aru menggelar ibadah syukur Natal kemitraan wadah pelayanan laki-laki dan Perempuan tingkat jemaat yang berlangsung dengan penuh hikmat dan kebersamaan. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud ungkapan syukur atas perayaan Natal serta mempererat hubungan kemitraan antara jemaat dan berbagai pihak terkait.
Ibadah syukur Natal dengan mengusung tema ” Natal Kristus Menghadirkan Damai Sejatetah bagi semua ” Itu diikuti oleh majelis jemaat, warga jemaat, serta mitra pelayanan laki-laki dan perempuan yang selama ini turut mendukung berbagai program dan kegiatan gereja. Suasana ibadah berlangsung khidmat dengan puji-pujian, doa, serta perenungan firman Tuhan yang mengajak seluruh jemaat untuk terus hidup dalam kasih, kebersamaan, dan pelayanan.
Dalam khotbahnya pelayan firman Pendeta Ny. W. R. Manuhua/Burnama mengajak jemaat untuk memaknai kelahiran Yesus Kristus sebagai sumber damai sejahtera serta dasar untuk memperkuat semangat kemitraan, baik di lingkungan gereja maupun dalam kehidupan bermasyarakat.
Sementara kesan dan pesan yang di sampaikan oleh Pimpinan Harian Majelis Jemaat GPM Sinar Kasih Dobo Penatua CH Koritelu mengatakan perayaan natal kali ini penuh dengan kebersamaan sebagai Mitra laki-laki dan perempuan sebagai wujud syukur kepada Tuhan sang pemberi hidup. Natal bukan sekedar untuk dirayakan namun hendaknya Damai sejahtera Natal tetap terpancar dari lubuk hati kita dan rumah tangga kita, biarlah Yesus lahir dalam kesederhanaan yang menjadi berkat bagi kita semua.
“Perayaan natal ini hendaknya menjadi momentum untuk menjadikan laki-laki dan perempuan sebagai Mitra yang sejati. ” Ungkapnya
Untuk itu melalui syukur Natal kemitraan ini, Koritelu berharap terjalin kerja sama yang semakin erat, saling menopang, dan , demi mewujudkan pelayanan gereja yang berdampak positif bagi jemaat dan masyarakat sekitar.
” Melalui momen Natal kemitraan ini, saya berharap adanya kerjasama yang baik anatara wadah pelayanan laki-laki dan perempuan untuk tetap saling menopang demi mewujudkan pelayanan gereja yang berdampak positif bagi jemaat dan masyarakat” Harapnya.
(Meki)









Komentar