MBD, Kabarsulsel-Indonesia.com; Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia Maluku Barat Daya atau DPC GMNI di bawah kepemiminan Daniel Romiwy dan Yakomina Lelolltery kembali angkat suara menyikapi masalah yang terjadi di Pelabuhan Tepa tepat tanggal 21 april 2023 pada saat KM. Sabuk Nusantara 87 sedang berlabuh di pelabuhan Tepa terjadi perkelahian antara beberapa oknum di atas deramaga Tepa.
Dalam keterangannya kepada Kabarsulsel-Indonesia.com dua punggawa GMNI Maluku Barat Daya ini mendukung penuh Kapolres Maluku Barat Daya selaku pihak penegak hukum agar segera dapat menyelesaikan masalah pengeroyokan tersebut, karena jika polemik ini dibiarkan berlarut, seyogyanya dapat menimbulkan kecemasan yang berlebihan dan berpotensi konflik antara warga masyarakat dari Pulau Damer dan Warga Masyarakat Pulau babar yang ingin bepergian ke Kota Tiakur maupun ke Pulau Ambon. Paparnya.
Melihat Persoalan ini menurut Ketua Cabang bahwa ini konflik antara individu sehingga jangan di bangun opini seakan bahwa ini konflik antara Dua Pulau sehingga dampaknya luas kemana-mana. Kami akan mendukung semua elemen pemerintah dalam proses penyelesaian konflik tersebut.
Pada prinsipnya kami mendukung penuh upaya penegak hukum dalam menyelesaikan penyeroyokan yang terjadi sebab konfik tersebut dilakukan dengan brutal. Sehingga pihak penegak hukum agar merespon masalah ini dengan baik terutama para pelaku pengeroyokan sehingga para korban dalam peristiwa pengeroyokan tersebut merasa adanya keadilan yang ditegakan oleh penegak hukum. Ungkap Ketua GMNI Cabang MBD.
Dalam kesempatan serupa, Sekretaris GMNI Cabang MBD juga menyampiakan pesan damai bagi warga Masyarakat Pulau Damer dan Pulau Babar agar mari sama-sama kita menjaga hubungan hidup orang saudara dalam bingkai budaya Kalwedo. Sebab kita memiliki budaya yang sangat erat dengan cinta damai dan saling menghormati. Mari kita mendukung proses hukum yang sedang berjalan dan tetap menjaga kerukunan sebagai orang Maluku Barat Daya agar peristiwa pengeroyokan tersebut tidak merugikan siapa-siapa. Tutup Sekretaris GMNI Cabang MBD yang vocal dalam menyuarakan persoalan-persoalan kemanusian di Bumi MBD.
(Red/James)
Komentar