TUAL.” Kabarsulsel-indonesia.com; Ketua Devisi Hukum DPP-IPPMawan Asiz Borut saat konferensi pers di kediamannya tepat pukul 17,30 wit dirinya bersama seluruh pengurus DPP-IPPMawan meminta kepada pihak kepolisian dalam waktu 1 x 24 sudah melakukan penangkapan terhadap para pelaku pemanah terhadap korban Sanja Borut dan sekaligus mengusut tuntas aktor di balik kejadian tersebut.
Pasalnya menurut dia,’ bahwa para pelaku pemanah ini sementara berkeliaran sana sini,tapi kok anehnya pihak kepolisian tidak melakukan penangkapan terhadap yang bersangkutan, Maka patutlah di pertanyakan ada apa di balik semua ini.sehingga pelaku biasa berkeliaran. “tegas Borut. 16/02/2023.
Selain itu juga kata Borut bahwa bukan saja pelaku pemanah S.B,tetapi juga pelaku pengrusakan Musholla,karna terbukti kaca kaca juga peca sehingga tanpa disadari pihak kepolisian langsung melakukan pergantian kaca kaca Musholla,dan hal-hal ini yang membuat kami lagi telusuri ada apa geranganya sehingga pihak kepolisian langsung ganti kaca Musholla.? “paparnya.
Maka dengan kejadian kerusakan Musholla ini, Kami pengurus DPP-IPP MAWAN siap untuk menyurati MUI Propinsi Maluku bahkan juga pusat untuk menenggapi tentang kerusakan Musholla yang beralamat di depan kantor DPRD kota Tual.
Lanjut Borut selaku ketua Devisi Hukum DPP-IPPMAWAN bahwa terkait dengan penyebaran berita hoax tentang terbakarnya Musholla itu bukan dari dari 3 pelaku yang sudah di tangkap pihak kepolisian.? tetapi semuanya berawal dari saudara W.E salah satu warga Yarler yang membagikan Vidio tersebut di Medsos sehingga kembali meruncing keadaan tambah memanas, Jadi semestinya pihak kepolisian harus tangkap W.E selaku aktor pertama penyebar berita hoax,dan ini bukti fakta dan kami juga telah mengantongi bukti bukti yang di bagikan oleh saudara W.E.
Jadi kalau secara profesional pihak polisi harus tangkap dan adili W.E yang di duga sebagai otak perusuh,karna ulah dari W.E bagi berita ini di medsos baru dunia tau kalau musholla terbakar, Karna faktanya info atau isu ini masih bersifat internal di group PKS,tapi kok kenapa bisa sampai di tangan W.E,karna yang bersangkutan sempat ambil Hp salah satu pelaku yang di duga penyebar berita hoax punya Hp lalu dapat di vidiokan langsung di bagikan di medsos sehingga suasana kembali memanas,dan atas postingan W.E ini juga sangat bertentangan dengan UU ITE,jadi seharusnya W.E juga harus di tangkap dan di proses hukum sesuai dengan UU. “ucap Borut.
Disisi lain juga DPP-IPPMAWAN juga mendukung dan mendorong atas upaya rekonsiliasi yang telah di lakukan oleh Pemerintah kota Tual bersama Tokoh Tokoh Adat para raja raja, Tokoh Tokoh Agama, Tokoh pemuda dan tokoh Masyarakat dalam upaya perdamaian antara kedua konflik Yarler dan Banda Eli,dan tentunya tidak semua orang Banda Eli terlibat dalam persoalan ini bahkan juga keluarga Yarler, Namun karna semuanya sudah terjadi,jadi di harapkan agar mari kita sama-sama bergandeng tangan dan bahu membahu sesuai dengan filsofit Ain Ni Ain.
DPP-IPPMAWAN juga turut mendukung Pemerintah Kota Tual dalam upaya pemulihan psikologi masyarakat yang kena dampak konflik,rehabilitasi rumah-rumah warga yang rusak ringan maupun berat serta juga turut serta memperhatikan para korban luka yang sementara di rawat di RSUD maupun juga yang sementara rujukan di luar daerah. “tutup Borut
(Elang Kei)
Komentar