KabarSulselIndonesia (Luwu Timur)
Sosialisasi Program bela pengadaan lingkup pemerintah kabupaten Luwu Timur yang di selenggarakan di gedung serbaguna Simpurusiang Kecamatan Malili Luwu Timur, Rabu (06/10) pukul 01.00.WITA.
Kegiatan tersebut dihadiri Sekda Lutim Para Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Camat, Lurah Dan Kepala Puskesmas lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu Timur.
Dalam kesempatan itu sekda Bahri Suli mengawali sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Direktur Pengembangan Sistem Pengadaan Secara Elektronik LKPP RI.
”Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi atas kesediaan dan waktunya untuk memberikan arahan pada kegiatan sosialisasi bela Pengadaan Lingkup Pemerintah Kab. Luwu Timur disiang hari ini,”ujarnya.
Dia juga menjelaskan bahwa Kriteria suatu Pemerintahan berbasis elektronik harus mampu menggambarkan arah yang jelas tentang kondisi masa depan yang ingin dicapai pada masa mendatang, serta meningkatkan pelayanan publik.
“Tentu hal ini tidaklah mudah bertransformasi ke Layanan Pemerintahan Berbasis Elektronik atau e-Government, oleh karena itu dibutuhkan perubahan mindset serta e-leadership yang kuat,”Tuturnya.
Menurutnya, Pengadaan barang/jasa secara elektronik, akan meningkatkan transparansi dan akuntabilitas, meningkatkan akses pasar dan persaingan usaha yang sehat, memperbaiki tingkat efisiensi proses pengadaan, mendukung proses monitoring dan audit serta memenuhi kebutuhan akses informasi yang real time guna mewujudkan clean and good government dalam pengadaan barang/jasa pemerintah.
Program Belanja Pengadaan (Bela Pengadaan) merupakan program untuk mendukung Usaha Mikro dan Usaha Kecil (UMK) Go Digital melalui proses belanja langsung Kementerian/Lembaga/ Pemerintah Daerah (K/L/PD) yang bernilai paling tinggi Rp. 50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) kepada UMK yang tergabung dalam e-Marketplace.
“Sehingga diharapkan kedepan, program ini dapat meningkatkan geliat perekonomian daerah, melalui dukungan belanja pemerintah ke UMK,” tuturnya.
Dengan Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam hal ini implementasi Aplikasi Bela Pengadaan LKPP, perlu kita pahami sebagai salah satu tool untuk mewujudkan visi Luwu Timur yang Berkelanjutan dan Lebih Maju Berlandas Nilai Agama dan Budaya.
”Oleh karena itu, saya mengajak kepada kita semua untuk memanfaatkan momen sosialisasi ini dengan baik dalam mengkaji, mempelajari dan mengadopsi bagaimana implementasi program bela pengadaan atau belanja langsung pengadaan melalui aplikasi Bela Pengadaan yang benar. Sehingga dapat berjalan sukses dan memberi impact khususnya bagi usaha mikro dan kecil di dilingkup Kabupaten Luwu Timur,”tutup Sekda.(Korwil Lutim)
Komentar