Dinas Pemadam Kebakaran Gunung stoli Laksanakan Simulasi Pemadam Kebakaran

Uncategorized103 views
Gunungsitoli Melaksanakan Simulasi Pemadam Kebakaran


KSI-Gunungsitoli, Kabarsulsel-indonesia.com.Lapas Kelas IIB Gunungsitoli melaksanakan simulasi pemadam Kebakaran, kegiatan ini diselenggarakan bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Gunungsitoli, Pada hari Sabtu tanggal 25 September 2021 pukul 09.00-12.15 WIB yang berlokasi di Lapas Kelas IIB Gunungsitoli.
Kepala Lapas Gunungsitoli Soetopo Barutu dalam sambutan pembukaan kegiatan ini menyatakan bahwa tujuan dilaksanakan simulasi ini adalah untuk memberikan pemahaman hal kebencanaan serta mengurangi dampak resiko dari bencana dan kesiapsiagaan baik terhadap petugas maupun warga binaan sendiri,
Oleh karena itulah Lapas Gunungsitoli berkoordinasi dan bekerjasama dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kota Gunungsitoli,”katanya
Kalapas Gunungsitoli menyampaikan,”harapannya dengan simulasi ini dapat mengurangi resiko kebakaran didalam Lapas Gunungsitoli, dengan pengetahuan dalam simulasi ini kami juga mengharapkan petugas maupun warga binaan memiliki informasi dan pengetahuan hal menanggulangi kebakaran dan tidak tidak tertutup kemungkinan bisa menjadi relawan tanggap bencana atau Tagana dari Warga Binaan Pemasyarakatan, didalam Lapas maupun dimasyarakat nantinya kita tidak mengharapkan bencana namun setidaknya kita memahami hal ancaman bencana didalam Lapas, di samping itu kami Lapas sedang mempersiapkan sarana wajib untuk pencegahan kebakaran, seperti ada APAR, Karung Goni, tangga dan memasang banner himbauan waspada bencana yang dipasang di area umum termasuk stiker waspada pengunaan alat elektronik di ruangan kerja terutama usai tutup kantor.

Gambar pada saat laksanakan kegiatan pelatihan.
Kegiatan pelatihan penanggulangan bencana ini sesuai dengan surat Direktur Jenderal Pemasyarakatan nomor PAS-PK.02.10.01-1092 Tanggal 10 September 2021 perihal Gangguan Keamanan dan Ketertiban serta penanggulangan bencana di UPT Pemasyarakatan agar setiap satuan Kerja melaksanakan koordinasi dengan stepholder terkait untuk melakukan sosialisasi dan simulasi guna menghindari gangguan keamanan dan ketertiban,”Ucapanya
Kasat Pol PP dan Damkar kota Gunungsitoli Eko Aryanto Zebua diwakili
Kepala Bidang Linmas dan Damkar Satpol PP Kota Gunungsitoli Yusgo Telaumbanua didamping para kasie dan tim 1 Personil Damkar, pertama mengucapkan terimakasih kepada Lapas Kelas IIB Gunungsitoli yang gagas kegiatan pelatihan penanggulangan kebakaran ini bagi Warga Binaan dan Petugas Lapas.
Beliau memaparkan penyebab, resiko serta cara menanggulangi kebakaran terutama dalam melakukan pemadaman api saat terjadi kebakaran. Selanjutnya, setelah selesai pemaparan materi, Kepala Dinas Kebakaran beserta jajarannya bersama-sama dengan ASN dan Warga Binaan Lapas Gunungsitoli melaksanakan simulasi cara pemadaman kebakaran yang tepat. Oleh karena itulah tepat sekali kalau kita selenggarakan untuk melakukan pencegahan dan meminimalisir resiko kebakaran,”Ucapannya
Diakhir materinya Kabid Linmas dan Damkar, Menyampaiakan kepada peserta pelatihan dan simulasi *call center baru Damkar Gunungsitoli 081263542211*, kepada masyarakat beliau menghimbau untuk mengunakan saluran ini dengan cepat manakala ada kejadian kebakaran dan meminta masyarakat jangan main-main dengan no call center ini, seperti beberapa waktu yang lalu kami ditipu dengan panggilan hoax, dan bila terjadi musibah hendak berikan alamat yang jelas.
Dalam simulasi pemadaman kebakaran ini melibatkan 179 Warga Binaan dan 59 ASN Lapas Gunungsitoli beserta 5 orang taruna Poltekip. Adapun kegiatan ini dipandu oleh El Setia Zendrato diawali dengan laporan ketua Panitia Fajariman Lase, S.H. selaku Kepala Keamanan, unsur pimpinan, Pejabat Struktural, Pejabat Fungsional dan seluruh Regu Pengamanan Lapas dan tim Damkar Arosandre zai Plt kasi Sarpras, Sokhi naso Lase Pelaksana, Aroshki waruwu,S.IP Kasi OPS, Syukur hulu,SE ka.regu dan tim Damkar Gunungsitoli, kegiatan diliput oleh rekan-rekan media cetak dan online Kota Gunungsitoli, selama kegiatan berlangsung tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu memaki masker dan mencuci tangan.

Korwil Sumut

Komentar