Diduga Kaur Pemerintahan Desa Amdasa Miliki Wanita Idaman Lain

Tanimbar, Kabarsulsel-Indonesia.com | Beredarnya informasi dugaan perselingkuhan kaur pemerintahan desa Amdasa Kecamatan Wertamrian Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang kemudian mencuar ke masyarakat desa Amdasa kini semakin menjadi sorotan warga desa setempat,

Kepada media ini salah satu warga masyarakat desa Amdasa berinisial M sangat menyesalkan perbuatan yang dilakukan oleh kaur pemerintahan desa Amdasa yang mana sang kaur telah menikah namun diduga menjalin hubungan terlarang dengan salah satu wanita di desa tersebut,

Menurut M, bahwa dugaan perselingkuhan sang kaur pemerintahan desa Amdasa tersebut diketahui pada saat sang istri dari kaur pemerintahan yang merupakan salah satu perawat sekaligus sebagai kepala Puskesmas pembantu (Pustu) didesa Amdasa memposting perbuatan bejat yang dilakukan oleh sang suami(kaur Pemerintahan) dan juga wanita yang diduga sebagai selingkuhan ssng kaur pemerintahan,

Lanjut M, setelah perbuatan yang dilakukan oleh kaur pemerintahan itu disampaikan kepada kepala desa namun kepala desa mengarahkan untuk melaporkan di kantor kepala desa Amdasa namun setelah dilaporkan ternyata diduga keras kepala desa turut mendiamkan perbuatan sang kaur pemerintahan sehingga dugaan perselingkuhan itu dinyatakan tidak benar oleh kepala desa, namun bukti percakapan antara wanita yang diduga selingkuhan sang kaur dan istri sah kaur itu telah dipegang oleh para pelapor, bahkan menurut M dan beberapa warga desa Amdasa lainnya menyampaikan bahwa benar hal itu sehingga pada beberapa waktu lalu mereka sudah pergi mengatur secara adat istiadat namun dikarenakan perbuatan tersebut menyalahi hukum adat maka salah satu dari perwakilan yang dipercayakan untuk menyelesaikan persoalan secara adat itu hampir meninggal dunia sehingga pihaknya mengakui bahwa dirinya turut terlibat untuk menyelesaikan persoalan dugaan perselingkuhan tersebut,ujar M warga desa Amdasa itu,

Ditambahkan M, bahwa apabila dugaan tersebut tidak benar kenapa harus dibuat proses adat dan juga postingan yang di buat oleh sang istri kaur pemerintahan desa Amdasa itu, kesal sumber,

Sebagai masyarakat desa Amdasa dirinya meminta pihak inspektorat Kabupaten Kepulauan Tanimbar agar dapat menindak tegas perilaku yang dilakukan oleh kaur pemerintahan desa Amdasa sehingga tidak menjadi contoh kedepan apalagi sampai kaur pemerintahan tersebut diduga sengaja untuk menghancurkan rumah tangga masyarakatnya sendiri, tutup sumber.

Komentar