CPO Tumpah Akibatkan Laka Lantas Dan Memakan Korban Truk Pembawa Barang Masuk Ke Jurang

Ketapang (Kalbar), Kabarsulsel-Indonesia.com; Sering tumpahnya CPO di jalan serta ditambah lagi pihak yang bersangkutan terlihat tidak bertanggung jawab menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas yang menelan korban.

Senin, 10/7/23 sekitar pukul 7,30 wib terjadi sebuah kecelakaan lalu lintas yang disebabkan oleh tumpahan CPO di jalan sipang dua Laur. bedasarkan informasi yang diperoleh Kabarsulsel-Indonesia.com dari salah satu warga Rehandi dilapangan menjelaskan, saat dirinya tengah mau pergi kerja, tepat di bawah jalan raya, tiba-tiba terdengar bunyi gemuruh yang di sertai tumbangnya pohon bambu.

Rehandi  sempat kaget melihat sebuah truk  dari arah simpang dua menuju Laur  terjun bebas. ujar Rehandi. Lanjutnya lagi setelah beberapa saat kemudian, dia mencoba mendekat, lalu dijumpai bahwa ada dua orang yang berada di sebelah truk yang mana ke enam rodanya telah  menghadap ke atas.

Menurut Rehandi dua orang itu di duga supir truk dan kenet kemudian setelah ia tanya ternyata keduanya menceritakan bahwa kami melompat keluar sebelum truk itu terbalik dan terpental. Supir dan teman nya saat itu tidak ada masalah hanya luka lecet dan trouma. ungkap Rehandi

Adi Kusuma SE kades sinar kuri saat di konfirmasi  oleh media mengatakan, tentang bukit Kalam yang disebut juga Nate gubat ini, dalam tahun ini saja sudah beberapa kali kecelakaan. Ada di antaranya langsung supirnya meninggal dunia. ini sebenarnya yang tidak kita inginkan. Ungkap kades.

Adi Kusuma berharap kepada pihak pemerintah dan dinas terkait, untuk meninjau kembali kontruksi jalan di bukit Kalam ini.

Menurut nya banyak pengguna jalan yang mengeluhkan tentang tanjakan dan tikungan di Nate gubat ini. Memang kalau ingin mengurangi angka kecelakaan di sini pertama jalan di buat lurus, kemudian tanjakan di rendahkan. Kalau pun memang gak bisa karena benturan anggaran, minimal jalan sepanjang satu kilometer ini di buat pagar yang kokoh, penerangan jalan yang cukup dan rambu-rambu jalan di perbanyak pinta Adi Kusuma SE.

Apalagi beberapa hari lalu di bukit Kalam ini ada tumpahan minyak CPO, yang sampai hari ini tidak ada perusahaan yang loading CPO dan pihak transporter yang mengakui minyak CPO yang tumpah itu milik siapa. dari itu semua kejadian kecelakaan hari ini saya menduga tetap berkaitan dengan bekas minyak CPO yang tumpah beberapa hari lalu. terang Adi Kusuma SE

Wartawan  Kabarsulsel-indonesia.com (KSI) menghubungi Romanus Romawi SE,. M.Ap yang merupakan Camat Sungai Laur paska kejadian. Dalam keterangan Camat menjelaskan beberapa hal : pertama meminta kepada dinas terkait untuk memperhatikan sistem keamanan jalan khususnya bukit Kalam tersebut karena pagar jalan yang lama semuanya sudah tidak berfungsi lagi dan sudah pada rusak. Perlu juga penambahan rambu-rambu jalan, pemasangan speed trap agar pengendara bisa mengatur kecepatan kendaraan, pinta camat

Kemudian kecelakaan terjadi di bukit Kalam ini hampir tiap minggu, dan ini sangat memprihatinkan, namun kami dari pihak kecamatan tetap menyampaikan aspirasi masyarakat wilayah hukum kecamatan ini pada jenjang pemerintahan yang lebih tinggi tingkatannya agar apa yang masyarakat keluhkan terkait jalan di area bukit Kalam ini bisa dapat solusinya. Ujar Romanus.

Romanus Romawi SE.M.AP  juga menghimbau pada perusahaan yang loding CPO dan Transporter angkutan agar selalu bertanggung jawab apa bila minyak CPO nya tumpah di jalan supaya tidak ada hal hal buruk yang bisa terjadi karena baru-baru ini dan lewat media ini juga minyak CPO tumpah di areal bukit Kalam, namun tidak ada perusahaan yang mengakuinya. Jadi untuk kedepannya kami pemerintahan kecamatan tidak mau mendengar lagi CPO tumpah di jalan gegara meluber. tutup Romanus Romawi, SE., M.Ap.

Tambahnya pula, apa lagi sekarang sudah menghadapi musim penghujan  ini salah satu penyebab jalan menjadi licin dan beminyak bilamana CPO tumpah. Tambah dirinya.

Kapolsek sungai Laur lewat Kanit Reskrim Aipda Heri menjelaskan tentang kecelakaan ini, sebuah truk Mitsubishi KB 9028 AE yang di kemudikan ibrahim 34 tahun warga kelurahan Siantan Pontianak Utara, Truk bermuatan barang indomaret dari Pontianak menuju ke Ketapang Kendawangan.

Ketika di turunan dari bukit Kalam truk tidak dapat mengedalikan laju kendaraan lagi akibat jalan licin sehingga truk tersebut terperosok ke jurang. Beruntung si supir dan Ryan Gunawan rasmil 31 tahun warga batulayang Pontianak Utara sekaligus pendamping dari pihak Indomaret selamat dari musibah itu. Beber Kapolsek.

Keduanya terus di bawa ke puskesmas sungai laur untuk perawatan dan selanjutnya kedua nya dirujuk ke rumah sakit Pontianak untuk pemeriksaan lebih lanjut. jelas Heri

Dari Kapolsek Laur melalui Aipda Heri menambahkan dengan adanya kejadian ini dari masyarakat dan anggota polsek laur bekeja sama meepakuasi korban dan barang-barang yang tumpah, atas peristiwa ini pemilik mengalami kerugian ratusan juta rupiah, dan barang barang Indomaret yang ikut masuk kedalam jurang semuanya telah di evakuasi  ke jalan trans dan selanjutnya di retur dan  bawa ke Pontianak. tutup Aipda Heri.

Komentar