* By: Bats *
TANIMBAR, Kabarsulsel-indonesia.com –
Di Negeri Tanimbar yang akbar kini hanya terdengar sayup samar
Suara ikrar yang pernah menggelegar
Sejarah telah terlempar jauh ke belakang
Entah kini dianggap sebagai apa, noktah atau sampah?
Tali temali sejarah yang pernah mengikat dalam simpul yang kuat
Berai oleh segala pepat, segala muslihat
Pernahkah kau bertanya-tanya seperti aku
Mengapa musim berjalan terlalu buru-buru
Sehingga dibawanya semua cuaca baik tanpa sisa
Lalu kegersangan menyulut kegelisahan, negeri terasa kering
Rerimbun damai telah lesap ditelikung nafsu dan egoisme
membiarkan anak-anak generasi amanah kemerdekaan
hidup tanpa nutrisi moral, melulu dijejali benci dan makian
Negeri yang akbar telah menjelma kapal tua,
terengah mempertahankan nyawa
Ia sadar harus tetap mengapung demi menjaga orang-orang benar
yang tengah menegakkan pilar
agar terus bisa menopang orang-orang pintar
yang mengerti benar bahwa negara akbar ini harus tetap tegar
bukan karena gemunungnya yang kekar
atau nikel dan emas yang menghampar
bukan juga karena samudera-samudera yang lebar
tapi karena bangsa ini harus sadar
untuk menafikan segala gagasan perpecahan
tak mempan menjadi umpan
para gergasi politik yang lapar kekuasaan
Bangsa di atas kapal oleng ini harus gegas
mengemas menit dan detik dengan cerdas
jangan sampai tubuh negeri yang lunglai ini
jatuh terkapar..oh negeriku 👌👌👌
Komentar