Fakfak, Kabarsulsel-Indonesia.com | Kejuaraan bulutangkis Bupati Cup ke-6 Tahun 2025 resmi ditutup dengan semangat sportivitas dan kebersamaan.
Penutupan turnamen bergengsi ini berlangsung pada Selasa malam, 11 November 2025, dipimpin langsung oleh Ketua PBSI Kabupaten Fakfak, Widhi Asmoro Jati, ST, MT.
Turnamen yang digelar sejak 3 November itu diikuti 318 atlet, baik usia dini maupun dewasa, dari berbagai klub dan komunitas bulutangkis di Fakfak dan sekitarnya.
Dengan total hadiah mencapai Rp53 juta, ajang ini menjadi salah satu event olahraga paling dinanti setiap tahunnya di daerah berjuluk Seribu Raja itu.
Dalam sambutan penutupnya, Widhi Asmoro Jati menyampaikan apresiasi tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Fakfak, terutama kepada Bupati Fakfak, atas dukungan dan perhatian yang terus diberikan terhadap perkembangan olahraga bulutangkis di daerah.
“Atas nama keluarga besar PBSI Kabupaten Fakfak, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati dan seluruh jajaran pemerintah daerah atas dukungan yang konsisten terhadap pembinaan atlet dan kegiatan olahraga di Fakfak,” ujar Widhi.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Kapolres Fakfak, selaku penanggung jawab PB Bhayangkara, yang menjadi panitia pelaksana turnamen tahun ini.
Widhi turut memberikan penghargaan kepada seluruh panitia, sponsor, wasit, juri, serta peserta yang telah menunjukkan semangat dan sportivitas tinggi selama pertandingan berlangsung.
“Kejuaraan Bupati Cup ini bukan sekadar ajang mencari juara, tetapi wadah pembinaan bagi atlet muda berbakat. Kita berharap, dari sini akan lahir pemain-pemain terbaik yang kelak mengharumkan nama Fakfak di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional,” tuturnya.
Lebih jauh, Widhi menegaskan bahwa ajang seperti Bupati Cup memiliki makna lebih dari sekadar kompetisi. Turnamen ini juga menjadi sarana mempererat tali silaturahmi dan menumbuhkan semangat kebersamaan di antara para pecinta bulutangkis di Kabupaten Fakfak.
“Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk membangun kebersamaan dan memperkuat semangat sportivitas. Tanpa kerja keras panitia, dukungan sponsor, dan partisipasi seluruh pihak, kegiatan ini tidak akan terselenggara dengan baik,” kata Widhi.
Menutup sambutannya, Ketua PBSI Fakfak berpesan kepada para atlet agar menjadikan hasil turnamen sebagai pemicu semangat untuk terus berlatih dan berprestasi.
“Kepada para juara, selamat atas keberhasilan yang diraih. Jadikan kemenangan ini sebagai motivasi untuk melangkah ke tingkat yang lebih tinggi. Bagi yang belum beruntung, jangan berkecil hati — kekalahan hari ini adalah langkah awal menuju kemenangan di masa depan,” pungkasnya.
Dengan ditutupnya turnamen Bupati Cup VI Tahun 2025, semangat bulutangkis di Fakfak diharapkan terus menyala — melahirkan lebih banyak atlet tangguh yang siap membawa nama daerah tercinta menuju pentas prestasi yang lebih luas.









Komentar