Jambi, Kabarsulsel-Indonesia.com | Suasana hangat penuh keakraban menyelimuti Lobi Mapolda Jambi, Senin siang, 23 Juni 2025. Komandan Pasukan 1 (Danpas 1) Korps Brimob Polri, Brigadir Jenderal Polisi Anang Sumpena, melakukan kunjungan kerja strategis ke Markas Kepolisian Daerah Jambi.
Agenda ini bukan sekadar silaturahmi, tapi bagian dari upaya memperkuat sinergi antara satuan elite Brimob dan Polda Jambi dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah.
Brigjen Anang hadir bersama jajaran, didampingi Pelaksana Harian Dansat Brimob Polda Jambi, AKBP Lego Kardo Sitinjak, dan AKBP Wan Agus Hendrawijaya.
Mereka disambut langsung oleh Kapolda Jambi, Inspektur Jenderal Polisi Krisno H. Siregar, beserta para pejabat utama Polda. Sejumlah tokoh penting juga turut hadir, termasuk ulama karismatik Dr. H. M. Umar Yusuf dan mantan Kapolda Jambi, Irjen Pol. (Purn) Bambang Suparsono.
Kunjungan ini dinilai sebagai momentum strategis di tengah dinamika keamanan daerah yang kian kompleks. Dalam sambutannya, Kapolda Krisno menegaskan pentingnya koordinasi lintas satuan demi menjawab tantangan keamanan di era modern.
“Kami menyambut baik kedatangan Danpas 1 Korps Brimob. Sinergitas ini bukan sekadar simbolik, tapi harus terwujud dalam kerja konkret. Keamanan daerah adalah hasil kolaborasi seluruh elemen—Polri, tokoh agama, masyarakat sipil,” ujar Krisno.
Sementara itu, Brigjen Anang menegaskan kesiapan Brimob untuk menjadi garda terdepan dalam mendukung tugas-tugas Polda Jambi. Ia menekankan bahwa soliditas antarsatuan adalah kunci menghadirkan rasa aman di tengah masyarakat.
“Kami berkomitmen mendukung penuh langkah-langkah Polda Jambi. Masyarakat membutuhkan kehadiran aparat yang profesional, humanis, tapi tetap tegas dalam penegakan hukum,” katanya.
Bagi Brimob, kehadiran di lapangan bukan hanya soal aksi taktis, tetapi juga membangun kepercayaan publik. Anang menilai, kepercayaan itu hanya akan tumbuh bila aparat hadir secara dialogis dan merangkul semua elemen masyarakat.
Kunjungan ini pun menjadi pengingat bahwa keamanan bukan semata urusan aparat berseragam, melainkan tugas bersama. Apalagi dalam konteks Jambi yang memiliki keragaman budaya dan wilayah yang luas, kerja sama antarlembaga menjadi kebutuhan mutlak.
Komentar