ASN Diduga Gunakan Narkoba, BNN Maluku Diminta Segera Bertindak

Ambon, Daerah, Maluku, NEWS71 views

Ambon, Kabarsulsel-Indonesia.com | Hendrik Watubun mendesak Badan Narkotika Nasional (BNN) Maluku untuk segera melakukan tes urin terhadap seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial MR yang diduga kuat terlibat dalam penyalahgunaan narkotika.

Desakan ini muncul setelah laporan resmi terhadap MR diterima oleh BNN Maluku. Seorang petugas BNN yang enggan disebutkan namanya mengonfirmasi bahwa MR masih menjadi target pemantauan. Nama ASN tersebut tercatat dalam arsip BNN Maluku setelah ia melarikan diri saat pelaksanaan tes urin massal di Kabupaten Maluku Tenggara beberapa waktu lalu.

“Ketika laporan diajukan, pihak BNN membuka dokumen dan menemukan bahwa nama ASN ini masih terdata. Dia sempat melarikan diri saat tes urin massal di Kabupaten Maluku Tenggara. Ada dugaan informasi mengenai tes tersebut bocor,” ungkap sumber dari BNN Maluku.

ASN yang sebelumnya bertugas di Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Maluku Tenggara ini kini telah berpindah tugas ke BNPB. Namun, statusnya sebagai target pemantauan BNN tetap berlanjut.

Pelaporan Berawal dari Perbuatan Tidak Menyenangkan

Menurut Hendrik Watubun, laporan terhadap MR ke BNN Maluku tidak hanya terkait dugaan penyalahgunaan narkoba, tetapi juga karena tindakan yang dinilai merendahkan martabat orang lain melalui media sosial. MR diduga menggunakan istilah dalam bahasa Nuhu Evav, “Ngar-Ngarn” (katak), yang dianggap sebagai penghinaan terhadap harkat dan martabat manusia.

“Penyebutan ‘katak’ itu jelas merendahkan martabat saya. Oleh karena itu, saya melaporkan yang bersangkutan ke BNN atas dugaan penggunaan narkotika. Ini belum termasuk pelanggaran Undang-Undang ITE terkait penyalahgunaan media sosial,” tegas Watubun.

Desakan Tes Urin dan Uji Laboratorium

Watubun menegaskan bahwa langkah selanjutnya dalam laporan ini adalah meminta BNN Maluku untuk segera melakukan tes urin atau, jika diperlukan, pemeriksaan rambut guna memastikan kondisi kesehatan MR.

“Saya mendesak BNN Maluku agar segera melakukan pemeriksaan urin atau bahkan tes rambut terhadap MR guna memastikan apakah ASN ini benar-benar bersih dari narkotika,” tambahnya.

ASN, kata Watubun, seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat dan menjalankan tugasnya secara profesional. Sebagai abdi negara yang digaji oleh rakyat, mereka seharusnya berkontribusi positif, bukan malah mencoreng citra ASN dengan perilaku menyimpang.

BNN Maluku Sudah Kantongi Bukti

Sumber terpercaya mengungkapkan bahwa BNN Maluku telah mengantongi dokumentasi yang menguatkan dugaan penggunaan narkoba oleh MR. Saat ini, BNN tengah fokus melaksanakan tes urin di berbagai tempat, dan laporan ini akan segera ditindaklanjuti setelah tim mereka kembali.

Sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika, BNN diharapkan segera mengambil langkah tegas untuk menegakkan aturan serta menjaga integritas ASN di Maluku Tenggara.

Komentar