Arungi Gelombang Raksasa Tak Surutkan Semangat Satgas Opster TNI Pulau Haruku

Ambon, Kabarsulsel-Indonesia.com; Terbatasnya transportasi armada kapal laut yang tak beroperasi karena cuaca yang buruk, Satgas Opster TNI Pulau Haruku gunakan Speed Boad kecil untuk angkut bahan material ke Pulau Haruku, Kab. Malteng. Kamis (25/05/2023)

Dansubsatgas Opster TNI Pulau Haruku Letkol Arh Tengku Sony Sonatha, S.E., M.I.P., mengatakan bahwa memang benar Kapal Ferry KM Teluk Ambon yang menghubungkan Pulau Ambon dan Pulau Haruku beberapa hari ini tidak beroperasi karena cuaca buruk, Ujarnya.

Letkol Sony mengatakan dengan tidak beroperasinya kapal KM Teluk Ambon dari pelabuhan Desa Wai ke Pulau Haruku bukan suatu kendala bagi Satuan Tugas Opster TNI di Pulau Haruku, Ujarnya.

Ia juga mengatakan bahwa kami Satgas Opster TNI Pulau Haruku punya semangat yang tinggi juga beragam alternatif dalam mengatasi potensi kendala di lapangan, Ujar Sony.

Ini dibuktikannya, sulitnya medan dan cuaca serta gelombang laut hari ini, pengedropan bahan material untuk kelancaran pembangunan RTLH di Pulau Haruku harus di angkut dengan Kapal Speed Boad kecil yang berangkat dari pelabuhan Desa Tulehu, menuju ke pelabuhan Negeri kariu, tentunya ini sangat beresiko.

Kami terbiasa dengan tantangan namun tak menyurutkan semangat  gotong royong anggota Satgas Opster TNI dalam melakukan aktivitasnya hari ini, meskipun harus turun ke laut juga medan yang sulit karena tidak adanya akses jalan bukanlah kendala, puluhan semen dan jumlah besi yang berstap-stap habis terangkut, Tuturnya.

Dansubsatgas Opster TNI Pulau Haruku masih tetap konsisten dan berupaya untuk percepatan target penyelesaian pekerjaan RTLH di Negeri Pelauw, Kariu, dan Dusun Ori, Kec. Pulau Haruku, Kab. Malteng, Terangnya.

“Kita berharap program Opster TNI  kali ini bisa terus berjalan lancar dan aman, bisa selesai tepat waktu yang nantinya bisa menambah kesejahteraan masyarakat,”

(Muhammat Nurlette)

Komentar