Apel Gelar Pasukan Polres Malra Dalam Operasi Kepolisian Terpusat, “Ketupat Salawaku 2024” Dalam Rangka Pengamanan Idul Fitri 1445 H Tahun 2024

Langgur, Kabarsulsel-Indonesia.com | Apel gelar Pasukan, Operasi Kepolisian Terpusat, “Ketupat Salawaku 2024”, dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1445 H tahun 2024 digelar Polres Maluku Tenggara bertempat di Lapangan upacara Kodim 1503/Tual, Jl. Pahlawan Revolusi, Kel. Ohoijang Watdek, Kec. Kei Kecil, Kab. Maluku Tenggara, Prov. Maluku Rabu, (3/4/2024) pukul 08:35 WIT.

Inspektur apel, Pj. Bupati Maluku Tenggara, Drs. Jasmono, M.Si, Perwira apel, Ps. Kabagops Polres Maluku Tenggara, Akp Herman, Komandan apel, Ps. Paur Subagkerma, Ipda I. Gusti Agung Dermawan.

Pj. Sekda Maluku Tenggara, Nikodemus Ubro, Dandim 1503/Tual, Letkol Inf Kadek Muliarsa, Kapolres Maluku Tenggara, AKBP Frans Duma, S.P, Dandenpom Lanal Tual, Kapten Laut (PM) Andrizal, S.S.T.Han., M.H, Kasiopslat Lanud D. Dumatubun, Lettu Lek Aprilman dan Pasiops Brimob Yon C Pelopor, IPTU Agus Lunthe serta Tokoh Agama dan tamu undangan -+ 20 orang.

Susunan apel gelar pasukan terdiri dari:
1) 1 (satu) SSR Perwira Gabungan TNI-POLRI.
2) 1 (satu) SSR Yonif 735/NWS.
3) 1 (satu) SSR Kodim
3) 1 (Satu) SSR Lanal Tual.
4) 1 (satu) SSR Lanud D. Dumatubun.
5) 1 (satu) Peleton Brimob Yon C Pelopor.
6) 1 (satu) SSR Dalmas.
7) 1 (satu) Sat Lantas Polres Maluku Tenggara.
8) 1 (satu) SSR Gabungan Intel dan Reserse Polres Maluku Tenggara.
9) 1 (satu) SSR Dinas Perhubungan.
10) 1 (satu) SSR Dinas Pemadar Kebakaran.

Dalam amanat Kapolri, Jenderal Polisi, Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si, dibacakan Pj. Bupati Maluku Tenggara, mengatakan, Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan pelaksanaan Operasi Ketupat 2024 sebagai komitmen nyata sinergisitas TNI-Polri dengan stakeholder terkait dalam rangka pengamanan mudik dan perayaan hari raya Idul Fitri 1445 H.

“TNI-Polri bersama stakeholder terkait melaksanakan Operasi Terpusat dengan sandi “Ketupat 2024” yang melibatkan 155.165 personel, selama 13 hari dari tanggal 4 s.d. 16 April 2024. Operasi ini telah diawali KRYD tanggal 28 Maret s.d. 3 April 2024 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 17 s.d. 23 April 2024” kata Jasmono mengutip penyampaian Kapolri.

Dikatakan, penggunaan jalan tol dan jalur arteri, berikan jaminan kamseltibcar lantas kepada masyarakat. Periksa kesiapan infrastruktur dan moda transportasi yang akan digunakan masyarakat, reduksi faktor-faktor potensi kerawanan dan sumbatan di jalan raya, terapkan rekayasa lalu lintas secara terukur dan terkoordinasi. Apabila masyarakat merasa khawatir terdapat gangguan kejahatan dalam perjalanannya, siapkan pengawalan kepolisian untuk memberikan rasa aman.

Penyeberangan laut, lanjut Jasmono diprediksi pengguna kapal penyebrangan mencapai 10,65 juta orang. Hindari antrean panjang saat menaiki kapal dengan menerapkan delaying system dan mendorong pembelian tiket secara online pada kantong-kantong parkir. Pastikan masyarakat mengetahui informasi terkait pelabuhan penyeberangan yang dapat digunakan sesuai jenis kendaraan.

Aspek keamanan dari gangguan kamtibmas juga harus menjadi perhatian penting, baik pada rumah yang ditinggalkan, jalur mudik, maupun lokasi wisata dan pusat keramaian lainnya. Lakukan patroli bersama pada jam-jam rawan, siapkan layanan pelaporan rumah yang ditinggalkan dan penitipan kendaraan sehingga masyarakat dapat mudik dengan tenang. Selain itu, libatkan kelompok-kelompok organisasi masyarakat dan keagamaan dalam pengamanan Sholat led sebagai wujud toleransi dan keberagaman Indonesia.

“Seluruh upaya dan perkembangan di lapangan harus diimbangi dengan strategi komunikasi publik yang baik. Pastikan masyarakat dapat mengetahui informasi yang dibutuhkan melalui berbagai saluran komunikasi, sehingga dapat merencanakan perjalanannya dengan nyaman. Berbagai upaya tersebut diharapkan dapat berjalan optimal, sehingga masyarakat dapat merasakan “mudik aman, ceria, penuh makna” pungkasnya.

Komentar