Tak Ada Ampun! Bupati Samaun Siap Kerahkan Inspektorat Dua Bulan Sekali Awasi Dana Kampung

Fakfak, Kabarsulsel-Indonesia.com |  Pemerintah Kabupaten Fakfak di bawah kepemimpinan Bupati Samaun Dahlan, S.Sos., M.AP., mulai mengambil langkah berani dan tegas dalam memastikan Dana Kampung benar-benar memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Dalam arahannya sebelum proses penyerahan dokumen Musrenbang tingkat Distrik di Tomage (sabtu,19/04), Bupati Samaun menegaskan akan menurunkan Tim Inspektorat secara rutin setiap dua bulan untuk mengawasi langsung penggunaan Dana Kampung di seluruh wilayah Fakfak.

“Saya tidak main-main. Mulai sekarang, dua bulan sekali tim Inspektorat akan turun langsung ke kampung-kampung untuk memeriksa penggunaan Dana Kampung. Uang rakyat harus digunakan dengan baik dan benar,” tegas Bupati dengan nada serius.

Kepedulian Bupati bukan tanpa alasan. Ia mengaku prihatin karena banyak kampung belum menunjukkan kemajuan berarti meskipun setiap tahun digelontorkan dana yang tidak sedikit.

Lebih memprihatinkan lagi, ia menemukan praktik tidak adil di beberapa kampung, di mana Bantuan Langsung Tunai (BLT) hanya dinikmati oleh keluarga kepala kampung.

“Jangan karena kemarin pemilihan kampung, lantas hanya keluarga kepala kampung yang dikasih bantuan. Itu praktik yang harus segera diakhiri. Dana itu milik rakyat, bukan milik segelintir orang,” ujarnya lantang.

Ia juga memberikan apresiasi kepada kampung-kampung yang berhasil menciptakan inovasi, terutama di sektor pangan lokal dan perikanan rakyat.

Bupati berharap kepala kampung bisa menjadi motor penggerak pembangunan desa yang mandiri.

“Saya ingin kepala kampung berani membuat terobosan. Jangan semua serahkan ke OPD. Kampung harus punya nyali, kampung bisa dan harus mandiri,” tutupnya dengan penuh semangat.

Langkah progresif Bupati Samaun Dahlan ini menjadi angin segar bagi rakyat Fakfak yang rindu akan pemerintahan yang berpihak pada keadilan sosial dan pembangunan dari bawah.

Writter : Red | Editor : Red

Komentar