Polda Maluku Patroli Perintis Presisi di Ambon, Ajak Warga Jaga Kamtibmas dan Keselamatan Saat Berkendara

Ambon,Kabarsulsel-lndonesia.com. Personel Polda Maluku terus melaksanakan Patroli Perintis Presisi pada malam hari di Ambon menggunakan kendaraan roda empat maupun berjalan kaki.

Patroli Perintis Presisi yang intensif dilaksanakan setiap malam hingga dini hari ini bertujuan untuk memelihara situasi kamtibmas tetap aman dan kondusif.

Pada Rabu malam (16/4/2025), sejumlah daerah di Ambon dilalui untuk mengantisipasi kejadian yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas.

Patroli tadi malam dimulai dari Markas Direktorat Samapta Polda Maluku di Tantui. Tim melalui rute Aster – Galunggung – Batu Merah – Karang Panjang – Belakang Soya – Tanah Tinggi – Taman Pattimura – Jl Ay Patty – Jl. Pattimura – Tugu Trikora – Batu Gantong – Talake – Jl. Tulukabessy – Ongkoliong hingga Kapaha.

“Sasaran patroli yang dilaksanakan yaitu menyambangi masyarakat sekitar lokasi, memantau kondisi situasi kamtibmas, pelaku tindak pidana, dan kejadian – kejadian yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Areis Aminnulla S.IK., M.H.

Puluhan personel Polri dikerahkan melakukan patroli keliling yang dipimpin Aipda J. Lesnussa, sebagai pawas. Para personel saat berpatroli menghampiri sejumlah pemuda atau masyarakat yang masih nongkrong hingga tengah malam di sejumlah ruas jalan. Seperti di trotoar Jasa Raharja, pangkalan ojek Tanah Tinggi, lorong Dasilva dan jalan Pattimura.

Saat menyapa warga yang masih duduk nongkrong, personel melakukan dialog dan mengajak serta menghimbau untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas di Ambon agar tetatap kondusif.

“Warga juga diingatkan untuk berhati-hati saat berkendara di jalan. Utamakan keselamatan berlalulintas dengan tidak melakukan pelanggaran lalulintas,” katanya.

Personel juga mengingatkan masyarakat terkait dampak bahaya mengkonsumsi minuman keras (miras). “Warga juga diminta untuk segera menghubungi Bhabinkamtibmas atau melapor ke Polsek apabila ada kejadian menonjol,” ungkap Kombes Areis.

Para pemuda yang ditemui juga diingatkan agar tidak terprovokasi dengan isu-isu negatif yang berseliweran di WAG maupun media sosial. Seperti isu Sara, ujaran kebencian dan berita hoaks lainnya.

“Para warga yang ditemui juga diminta untuk tetap menjaga hubungan baik antar sesama. Jika ada masalah hukum, segera laporkan ke aparat kepolisian terdekat. Jangan main hakim sendiri, karena hal itu tidak akan menyelesaikan masalah,”

(M.N)

Komentar