Ambon.Kabarsulsel.lndonesia.com. Kapolres Buru Akbp Sulastri Sukidjang S.H.S.I.K.M.M.,bersama Forkopimda melaksanakan panen perdana jagung varietas Kumala di lahan seluas 2 hektar yang berlokasi di Desa Waeperang. Acara ini merupakan bagian dari upaya peningkatan ketahanan pangan di wilayah tersebut, dengan melibatkan berbagai pihak untuk mendukung program pertanian lokal.
Rabu 8 Januari 2025 Kegiatan ini sekaligus menjadi bentuk sinergi antara aparat kepolisian, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam memanfaatkan potensi pertanian yang ada, guna meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung ketersediaan bahan pangan lokal.
Sebanyak 2000 tongkol jagung varietas Kumala berhasil dipanen dalam acara panen perdana yang dipimpin oleh Kapolres Buru, AKBP Sulatri Sukidjang, bersama Forkopimda di lahan seluas 2 hektar di Desa Waeperang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto, yang bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mendukung kesejahteraan petani lokal. Panen ini menunjukkan hasil nyata dari sinergi antara pemerintah, aparat keamanan, dan masyarakat dalam mengembangkan potensi pertanian daerah. Jagung varietas Kumala dipilih karena memiliki kualitas unggul dan potensi hasil panen yang baik, sehingga diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pangan di Kabupaten Buru.
Sebelumnya, pada hari Rabu,6 November 2024, Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukidjang bersama Pejabat Utama (PJU) Polres Buru telah melakukan penanaman bibit jagung varietas Kumala sebanyak 3.000 bibit di lahan tidur milik warga.
Kegiatan ini merupakan langkah awal dari upaya pemanfaatan lahan tidak produktif di Desa Waeperang untuk mendukung program ketahanan pangan. Penanaman tersebut dilakukan dengan melibatkan masyarakat setempat sebagai bagian dari program pemberdayaan yang sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yang menekankan pentingnya optimalisasi sektor pertanian untuk kesejahteraan bersama.
Kini, hasil dari kerja sama tersebut terlihat dalam panen perdana, yang menunjukkan potensi besar dari varietas jagung Kumala sebagai sumber pangan dan ekonomi lokal.
Pada saat panen jagung varietas Kumala berlangsung, Kapolres Buru AKBP Sulastri Sukidjang, Forkopimda, dan para Pejabat Utama (PJU) Polres Buru langsung membeli hasil panen jagung tersebut.
Langkah ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap petani lokal sekaligus memberikan apresiasi atas kerja keras mereka dalam memanfaatkan lahan tidur menjadi lahan produktif. Pembelian hasil panen secara langsung ini diharapkan dapat memotivasi masyarakat untuk terus mengembangkan sektor pertanian, terutama dengan varietas unggul seperti jagung Kumala, yang memiliki nilai ekonomis tinggi.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari komitmen sinergi antara aparat, pemerintah, dan masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional sesuai dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Selain Forkopimda, sejumlah tokoh dan pejabat turut hadir dalam kegiatan panen perdana jagung varietas Kumala di Desa Waeperang. Di antaranya adalah:
Waka Polres Buru, Kompol H. Akmil Djapa,,Pj Ketua Bhayangkari Cabang Buru, Ny. Deli Akmil Djapa,,Para Pejabat Utama (PJU) Polres Buru,,Kapolsek Waplau, Iptu Tamrin,,Kapolsek Namlea, Iptu Dede S. Rifai,,Camat Waplau, Haris Syukur
Kehadiran para pejabat ini menunjukkan dukungan penuh terhadap program ketahanan pangan berbasis pertanian lokal yang diinisiasi oleh Kapolres Buru dan Forkopimda. Selain itu, keterlibatan berbagai pihak juga mencerminkan sinergi lintas sektor dalam mendukung kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan lahan produktif.
(M.N)
Komentar