Jepara, Kabarsulsel-Indonesia.com | Dalam rangka mencegah penyalahgunaan narkoba sejak usia dini, Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Jepara menggelar sosialisasi di Pondok Pesantren (Ponpes) Manba’ul Ulum, Desa Buaran, Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara pada Kamis (3/10/2024).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program ‘Police Goes to Ponpes’, yang mendapat sambutan antusias dari 785 santri dan santriwati yang hadir.
Dipimpin oleh Kasat Resnarkoba AKP Achmad Sugeng, acara ini juga dihadiri oleh KBO Resnarkoba Ipda Sutrisno, serta pimpinan Ponpes Manba’ul Ulum, Yusuf Nur Ubaidillah.
Dalam sambutannya, AKP Achmad Sugeng menekankan pentingnya edukasi dini tentang bahaya narkoba guna menciptakan generasi muda yang lebih sadar hukum dan mampu berperan sebagai mitra Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Program ini bertujuan agar para pelajar, termasuk santri, tidak hanya memahami bahaya narkoba tetapi juga merasa aman dan nyaman berinteraksi dengan polisi,” ujar AKP Achmad Sugeng.
Dia menambahkan, inisiatif ini juga bertujuan untuk menanamkan kepercayaan di kalangan pelajar terhadap aparat kepolisian, menjadikan mereka bagian dari upaya bersama menciptakan lingkungan yang bebas narkoba.
Selain memberikan pemahaman tentang jenis-jenis narkotika, ciri-ciri pengguna, dan dampak buruk yang diakibatkan, para santri juga diajak berinteraksi melalui sesi diskusi dan tanya jawab.
Mereka diajak berpikir kritis tentang bagaimana narkoba bisa mengancam kehidupan sehari-hari dan pentingnya menjaga diri dari bahaya ini.
Yusuf Nur Ubaidillah, Pimpinan Ponpes Manba’ul Ulum, mengapresiasi program sosialisasi yang diinisiasi oleh Polres Jepara.
“Kami sangat berterima kasih atas bimbingan dan arahan yang diberikan. Semoga kegiatan ini bisa rutin dilakukan agar para santri terus mendapatkan pemahaman tentang hukum dan bahaya narkoba,” ujarnya.
Dia juga menegaskan komitmen pesantrennya dalam mendukung program Polri dan terus mengedukasi santri-santrinya tentang pentingnya menjaga diri dari narkoba.
“Dengan pemahaman yang baik, kami berharap dapat menciptakan lingkungan pesantren yang bersih dan bebas narkoba,” tambah Yusuf.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Polres Jepara dalam menjaga kesejahteraan masyarakat dan memerangi penyalahgunaan narkoba di berbagai lapisan, termasuk di lembaga pendidikan.
Satresnarkoba Polres Jepara berharap melalui sinergi dengan institusi seperti pesantren, generasi muda bisa menjadi benteng utama dalam perang melawan narkotika.
Sosialisasi yang dikemas dengan metode edukatif ini tidak hanya meningkatkan pemahaman santri tentang narkoba, tetapi juga mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, khususnya di kalangan pelajar dan pesantren.
Komentar