Maluku Tenggara, Kabarsulsel-Indonesia.com | Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara (Pemkab Malra) menggelar rapat penting untuk membahas Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2025 – 2045.
Rapat yang berlangsung di aula Kantor Bupati Malra pada Rabu (10/7) ini dibuka oleh Pejabat (Pj) Bupati Malra, Drs. Jasmono, M.Si.
Dalam sambutannya, Jasmono mengungkapkan harapannya agar RPJMD ini dapat melahirkan berbagai ide dan gagasan yang memperkaya pembahasan.
“Kami berharap melalui RPJMD ini, kita dapat menemukan solusi-solusi inovatif untuk menyempurnakan pembangunan Malra ke depan,” ujarnya.
Jasmono juga mengapresiasi kehadiran narasumber dari Kementerian PPN/Bappenas serta Bappeda Provinsi Maluku yang memberikan pengetahuan berharga untuk perencanaan pembangunan Malra 20 tahun mendatang.
Dia menegaskan pentingnya menyusun dokumen RPJMD sesuai dengan undang-undang nomor 25 tahun 2004 pasal 11, yang mengamanatkan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk penyempurnaan dokumen tersebut.
“Pelaksanaan Musrenbang sangatlah penting untuk menyerap aspirasi para pemangku kepentingan. Forum ini memberikan ruang bagi berbagai pihak untuk memberikan masukan yang konstruktif,” tambahnya.
RPJMD yang dirancang saat ini merupakan kelanjutan dari RPJMD sebelumnya, yang telah menunjukkan kemajuan signifikan.
Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Malra nomor 12 tahun 2009 tentang RPJMD 2025-2045, Jasmono memaparkan pencapaian selama dua dekade terakhir.
Angka kemiskinan yang mencapai 36,73% pada tahun 2005 berhasil ditekan menjadi 21,79% di tahun 2023. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) juga meningkat dari 60,58 pada tahun 2010 menjadi 69,91 pada tahun 2023.
Jasmono menggarisbawahi pentingnya terus mendorong kemajuan, mengingat Malra masih menghadapi berbagai tantangan.
“Ketimpangan wilayah dari 0,50 pada tahun 2008 berhasil ditekan menjadi 0,29 pada tahun 2023, tetapi upaya untuk mengatasi ketimpangan dan meningkatkan kinerja pembangunan fisik dan non-fisik harus terus dilakukan,” jelasnya.
Dengan semangat optimisme, rapat RPJMD ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam merancang masa depan Maluku Tenggara yang lebih baik, berkelanjutan, dan inklusif.
Komentar