84 Bidan Wisuda Setara D-IV Hasil Kerjasama Pemda Malra dan Poltekes Makassar, Ini Pesan Penting Jasmono

Maluku Tenggara, Kabarsulsel-Indonesia.com | Sebanyak 84 bidan resmi diwisuda dalam program D-IV hasil kerjasama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Maluku Tenggara dan Politeknik Kesehatan (Poltekes) Makassar.

Wisuda yang dilangsungkan di Aula Kantor Bupati Maluku Tenggara, Selasa (15/10/2024), ini menjadi momen istimewa bagi para lulusan yang kini siap mengabdi kepada masyarakat dengan kompetensi yang lebih tinggi.

Dalam sambutannya, Penjabat Bupati Maluku Tenggara, Drs. Jasmono, M.Si., menekankan pentingnya peran kesehatan sebagai investasi jangka panjang bagi pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM).

Menurut Jasmono, kualitas layanan kesehatan akan sangat menentukan capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) suatu daerah.

“Kesehatan merupakan faktor kunci dalam meningkatkan SDM, yang nantinya berdampak pada kesejahteraan masyarakat dan IPM daerah,” ujar Jasmono.

Lebih lanjut, ia mengakui bahwa saat ini Kabupaten Maluku Tenggara masih menghadapi sejumlah tantangan dalam layanan kesehatan, mulai dari terbatasnya sarana dan prasarana, minimnya tenaga medis dan paramedis, hingga sulitnya akses masyarakat terhadap obat-obatan dan perbekalan medis.

Namun, Jasmono optimistis bahwa melalui kerjasama berkelanjutan dengan institusi pendidikan seperti Poltekes Makassar, masalah-masalah tersebut dapat diatasi.

“Kami berupaya meningkatkan fasilitas kesehatan dan memperkuat penempatan tenaga medis serta paramedis di daerah-daerah yang membutuhkan, guna memastikan pelayanan kesehatan yang lebih berkualitas dan terjangkau,” tambahnya.

Keputusan untuk mengadakan wisuda di Langgur, alih-alih di Makassar, juga diungkapkan Jasmono sebagai upaya efisiensi biaya dan aksesibilitas bagi para bidan dan keluarga mereka.

Hal ini merupakan hasil dari diskusi antara Pemda Malra dan Poltekes Makassar yang akhirnya menyetujui pelaksanaan wisuda di Kabupaten Malra.

Dalam kesempatan itu, Jasmono memberikan pesan penting kepada para bidan yang baru diwisuda. Ia berharap mereka terus mengembangkan kemampuan, terutama dalam menekan angka kematian ibu dan bayi (AKI dan AKB), serta selalu memiliki semangat untuk belajar sepanjang hayat.

“Belajar tidak hanya berhenti di bangku kuliah, namun harus terus dilakukan selama kita hidup. Wisuda ini bukanlah akhir, melainkan awal dari pengabdian dan peningkatan kompetensi,” tegasnya.

Jasmono juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Direktur Poltekes Makassar dan seluruh civitas akademika atas dukungan yang telah diberikan dalam membantu pembangunan sektor kesehatan di Maluku Tenggara.

Ia berharap kerjasama ini terus berlanjut, terutama untuk mendukung pendidikan profesi yang tengah berjalan.

Komentar